Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian sekira pukul 07.30 Wib bahwa kereta api yang anjlok ini membawa 20 rangkai tangki CPO dalam keadaan kosong. Kereta api ini sendiri dari Medan menuju Rantau Parapat.
Namun sesampainya dilokasi kejadian penyambung gerbong kereta api dibagian belakang lepas hingga mengakibatkan 7 rangkaian kereta api anjlok dan keluar dari jalur kereta api.
Para petugas teknisi pun terlihat berusaha memperbaiki bagian roda kereta api yang anjlok. Warga sekitar pun terlihat memadati lokasi kejadian yang ingin melihat langsung kereta api yang anjlok.
Salah seorang warga sekitar yang ditemui dilokadi kejadian menerangkan bahwa sejak kereta api anjlok tidak ada kereta api yang melintas.
"Mungkin petugas kereta apinya sudah kontak dengan stasiun kereta api sehingga tidak ada kereta api yang melintas," ungkap wanita yang ditemui di warung dekat lokasi.
Petugas PT KAI Divre I Sumut Dedy Haryanto yang ditemui dilokasi menerangkan bahwa kereta api yang membawa tangki CPO kosong menuju Rantauparapat ini anjlok sekira pukul 04.30 Wib.
"Anjlok sekira pukul 04.30 Wib , tangkinya kosong mau ke Rantau Parapat," terangnya singkat. (DS)
Para petugas teknisi pun terlihat berusaha memperbaiki bagian roda kereta api yang anjlok. Warga sekitar pun terlihat memadati lokasi kejadian yang ingin melihat langsung kereta api yang anjlok.
Salah seorang warga sekitar yang ditemui dilokadi kejadian menerangkan bahwa sejak kereta api anjlok tidak ada kereta api yang melintas.
"Mungkin petugas kereta apinya sudah kontak dengan stasiun kereta api sehingga tidak ada kereta api yang melintas," ungkap wanita yang ditemui di warung dekat lokasi.
Petugas PT KAI Divre I Sumut Dedy Haryanto yang ditemui dilokasi menerangkan bahwa kereta api yang membawa tangki CPO kosong menuju Rantauparapat ini anjlok sekira pukul 04.30 Wib.
"Anjlok sekira pukul 04.30 Wib , tangkinya kosong mau ke Rantau Parapat," terangnya singkat. (DS)