Kabut Asap Selimuti Deliserdang, Penderita ISPA Meningkat

Sebarkan:


Belum mampunya pemerintah  mengatasi  kebakaran hutan di Pulau Sumatera mengakibatkan kabut asap masih menyelimuti Deliserdang. Dampaknya  penderita Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) pun meningkat di daerah ini.

Bahkan Dinas Kesehatan Kabupaten Deliserdang mencatat ada kenaikan jumlah yang sangat signifikan untuk warga Deliserdang yang menderita ISPA  sejak adanya kabut asap yang menebal di Deliserdang.

Sekrestaris Dinas Kesehatan Deliserdang, dr Ade Budi Krista menyebut untuk setiap bulannya jumlah penderita ISPA ini terus mengalami peningkatan. Untuk bulan Juli ada sebanyak 3835 orang yang mengalaminya sedangkan dibulan Agustus mencapai 5627 orang. Diperkirakan jumlah ini bisa akan meningkat lagi jika kondisi asap terus menebal.
"Kalau untuk jumlah penderita bulan September beberapa hari lagi akan kita rekap. Kemungkinan besar akan meningkat. Dari bulan Juli ke bulan Agustus saja kenaikannya hampir 60 persen,"ujar dr Ade Budi Krista.

Disebutkannya jika pihaknya sudah membagi bagikan masker kepada warga. Pembagian masker ini dilakukan secara menyebar melalui Puskesmas Puskesmas disejumlah Kecamatan. Menurutnya penderita ISPA ini paling tinggi angkanya di Kecamatan seperti Lubuk pakam, Hamparan Perak dan Sunggal ," yang banyak menjadi korban ini yang didataran rendah. Kalau di Talun Kenas rendah. Kalau penderita ISPA dari Deliserdang ini tidak sampai mendapat perawatan dirumah sakit. Hanya mendatangi puskesmas saja. Meski begitu tetap saja harus kita waspadai bersama ini. Meskipun untuk beberapa hari ini kabut asap sudah berkurang dari hari hari sebelumnya,"kata Ade.

Dijelaskannya penderita ISPA ini gejalanya batuk secara terus menerus, batu juga kering dan demam. Dijelaskan kalau anak anak balita berisiko paling tinggi mengidap ISPA ini ," ini tidak boleh dianggap sepele juga. Warga harus waspada. Ini semua bisa dicegah mungkin kalau kita menggunakan masker. Kita juga sudah lakukan sosialisasi agar mengurangi aktifitas diluar ruangan apabila ada kabut asap ini, ataupun pakai masker kalau beraktifitas," terangnya. (walsa)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar