Menunggu Sejak Pagi, Penerbangan Dibatalkan Jelang Sore
[caption id="attachment_41483" align="aligncenter" width="493"]
Calon penumpang tujuan Gunung Sitoli protes[/caption]
Dampak kabut asap yang menyelimuti Bandara Kualanamu dan sekitarnya sejak pagi, Rabu (14/10/2015) mengakibatkan terganggunya penerbangan khususnya tujuan domestik. Akibatnya, para penumpang yang mengalami pembatalan melontarkan protes.
Duty manager Bandara Kualanamu Baiquni membenarkan adanya pembatalan penerbangan akibat kabut asap tersebut. Katanya, pembatalan ini hanya domestic, termasuk tujuan Gunungsitoli dan Sibolga.
Menurutnya pembatalan itu dilakukan demi keselamatan penumpang karena terkendala dengan cuaca buruk.
[caption id="attachment_41483" align="aligncenter" width="493"]
Dampak kabut asap yang menyelimuti Bandara Kualanamu dan sekitarnya sejak pagi, Rabu (14/10/2015) mengakibatkan terganggunya penerbangan khususnya tujuan domestik. Akibatnya, para penumpang yang mengalami pembatalan melontarkan protes.
Duty manager Bandara Kualanamu Baiquni membenarkan adanya pembatalan penerbangan akibat kabut asap tersebut. Katanya, pembatalan ini hanya domestic, termasuk tujuan Gunungsitoli dan Sibolga.
Menurutnya pembatalan itu dilakukan demi keselamatan penumpang karena terkendala dengan cuaca buruk.
Dari data yang peroleh, ada beberapa maskapai kecil yang membatalkan penerbangannya. Termasuk Wings Air 1255 Sibolga, dan IW 1260 tujuan Gunungsitoli, ada juga Garuda Indonesia GA 7118 tujuan Gunungsitoli.
“Pembatalan penerbangan ada, hanya tujuan domestic. Penundaan juga ada, tetapi tidak terlalu lama. Ini semua akibat kabut asap,” jelasnya.
Tidak terima dengan pembatalan ini, sejumlah penumpang tujuan Gunungsitoli dan Sibolga sempat melakukan protes di counter milik Wings Air di lantai I Terminal Costumer ticketing dan milik counter Garuda Indonesia di Lantai III KNIA. Pasalnya mereka kecewa atas cancel tersebut.
Romantias Dakhi (29) salah seorang calon penumpang Garuda Indonesia tujuan Gunungsitoli, mengaku sangat kesal atas tingkah maskapai Garuda. Pasalnya, terkesan tidak konsisten dan terus menunda-nunda penerbangan seperti saat ini.
“Sejak pukul 6 pagi tadi kami akan terbang.Tetapi tidak jadi . Kemudian ditunda ke pukul 12.45 WIB, tidak jadi lagi. Lalu ditunda lagi ke pukul 14.00 Wib , alhasil dibatalkan. Siapa yang nggak emosi kalau begini kondisinya?” protesnya.
Lanjutnya, kalau memang terkendala kabut asap, seharusnya cepat dibatalkan. “Biar kita bisa mengambil alternatif. Misalkan seperti ini, kalau di jam 6 pagi tadi dibatalkan, kan kita bisa jalur darat. Dan masih ada kapal dari Sibolga ke Nias. Kalau sudah sore begini mana ada lagi. Padahal kita mau cepat ke sana,” keluhnya. (walsa)
“Pembatalan penerbangan ada, hanya tujuan domestic. Penundaan juga ada, tetapi tidak terlalu lama. Ini semua akibat kabut asap,” jelasnya.
Tidak terima dengan pembatalan ini, sejumlah penumpang tujuan Gunungsitoli dan Sibolga sempat melakukan protes di counter milik Wings Air di lantai I Terminal Costumer ticketing dan milik counter Garuda Indonesia di Lantai III KNIA. Pasalnya mereka kecewa atas cancel tersebut.
Romantias Dakhi (29) salah seorang calon penumpang Garuda Indonesia tujuan Gunungsitoli, mengaku sangat kesal atas tingkah maskapai Garuda. Pasalnya, terkesan tidak konsisten dan terus menunda-nunda penerbangan seperti saat ini.
“Sejak pukul 6 pagi tadi kami akan terbang.Tetapi tidak jadi . Kemudian ditunda ke pukul 12.45 WIB, tidak jadi lagi. Lalu ditunda lagi ke pukul 14.00 Wib , alhasil dibatalkan. Siapa yang nggak emosi kalau begini kondisinya?” protesnya.
Lanjutnya, kalau memang terkendala kabut asap, seharusnya cepat dibatalkan. “Biar kita bisa mengambil alternatif. Misalkan seperti ini, kalau di jam 6 pagi tadi dibatalkan, kan kita bisa jalur darat. Dan masih ada kapal dari Sibolga ke Nias. Kalau sudah sore begini mana ada lagi. Padahal kita mau cepat ke sana,” keluhnya. (walsa)