Kerap Dilanda Banjir, Ketua DPRD Binjai Minta Segera Bangun Benteng

Sebarkan:
IMG-20151125-01636

 

Banjir yang kerap kali melanda sejumlah pemukiman di Kota Binjai ternyata menjadi permasalahan yang cukup serius oleh berbagai kalangan di pemerintahan.

Ketua DPRD Binjai, Zainuddin Purba saat melakukan kunjungan di kawasan yang kerap kali tergenang banjir, tepatnya dijalan Imam Bonjol, Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Selatan mengatakan, sebelumnya pihak DPRD Kota Binjai telah berkordinasi kepada pihak Pemerintah Propinsi Sumatera Utara untuk mengantisipasi terjadinya banjir didaerah pemukiman warga tepatnya dibantaran sungai mencirim.

"Permohonan untuk pembuatan benteng sungai dan tanggul di kawasan bantaran sungai mencirim telah lama diajukan oleh pihak DPRD Binjai kepada Pemerintah Propinsi Sumatera, sekitar 2 tahun yang lalu, namun sampai sekarang belum terealisasi," jelasnya.

Dikatakannya, musibah banjir ini memang kerap terjadi dikawasan ini, dan kita sebagai wakil rakyat sangat prihatin dengan masalah yang kerap kali melanda di pemukiman warga padat penduduk ini.
"Kita cukup prihatin dengan musibah ini, apa lagi musibah ini kerap kali melanda kawasan tersebut. Makanya kita akan terus perjuangkan agar benteng dan tanggul sungai ini cepat dibangun agar warga tidak lagi mengalami kebanjiran," ujarnya.

Mudah-mudahan, lanjutnya, dengan adanya peristiwa ini, Pemerintah Propinsi Sumatera Utara secepatnya merealisasikan permohonan untuk pembangunan benteng dan tanggul dibantaran sungai mencirim.

"Kita berharap dengan adanya masalah banjir yang kembali melanda Binjai ini, pembangunan benteng untuk mengantisipasi banjir ini segera terbangun," pungkasnya.

Sebelumnya, hujan yang turun sejak malam tadi di Kota Binjai, Sumatera Utara menyebabkan ribuan rumah warga di sepanjang sungai Mencirim, Kota Binjai, terendam banjir. Rabu (25/11/15).

Ketinggian air sendiri beragam, dari 30 sentimeter hingga satu meter.

Bahkan sedikitnya dua rumah warga dilaporkan hanyut terbawa derasnya arus air, dan sebagian besar peralatan rumah tangga yang rumahnya terendam air tidak bisa diselamatkan.

Selain itu, lima warga dan satu bayi dilaporkan mengalami luka-luka akibat terseret arus banjir yang deras dan kini tengah dirawat dirumah sakit yang berbeda di Kota Binjai.

Banjir sendiri merendam perumahan warga di tiga kecamatan, antara lain Kecamatan Binjai Kota di Kelurahan Setia, Kecamatan Binjai Timur terdiri dari Kelurahan Mencirim dan Timbang Langkat, serta Kecamatan Binjai Selatan yaitu Kelurahan Rambung Timur.(hendra)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar