Pesawat Terlambat, Puluhan Penumpang Lion Air Mengamuk

Sebarkan:
2015-11-12_17.17.31

Puluhan penumpang Lion Air mengamuk di counter chek in Lion Air terminal chek in Bandara Kualanamu pada Kamis (12/11) sekira pukul 12. 30 Wib.

Puluan penumpang Lion Air nomor penerbangan JT 207 tujuan Jakarta ini mengamuk disebabkan penerbangan mereka di delay hampir 5 jam. Seharusnya puluhan penumpang ini terbang pukul 08.40 Wib namun ditunda (delay) hingga pukul 13.30 Wib.

Tidak sabar menunggu dan tidak ada kejalasan dari pihak Lion Air kenapa penerbangan mereka mengalami keterlambatan puluhan penumpang ini keluar dari gate 8 terminal keberangkatan domestik berjalan menuju terminal chek in. Sesampainya di counter chek in puluhan penumpang ini pun menanyakan kepastian mereka akan berangkat dan alasan keterlambatan.

Namun para penumpang ini tidak mendapatkan kejelasan pasti penyebab keterlambatan ,” kami tanya alasan kenapa delay kata petugas Lion Airnya masalah teknis , tidak jelaslah alasannya ,” terang Agus B Simamora (34) warga Jakarta salah seorang penumpang. Dijelaskan Agus jika seharusnya mereka terbang pukul 08.40 Wib namun ditunda hingga pukul 11.20 Wib lalu ditunda lagi pukul 13.30 Wib ,” seharusnya kami terbang pukul 08.40 pagi tadi , tapi didelay pukul 11.20 siang habis itu didelay lagi hingga pukul 13.30 Wib . Kami berangkat 3 orang semuanya semuanya rombongan Pilkada dari Humbahas , ke Jakarta mau kerja ,” jelas Agus.

Suasana pun sempat ricuh saat Anna Supervisor maskap Lion Air yang menemui para penumpang menjelaskan jika para penumpang akan mendapatkan kompensasi sesuai PM 77 Tahun 2011 sebesar Rp 300 ribu ataupun penumpang bisa mengembalikan tiket (refund) ,’ kami tidak minta kompensasi tapi mau berangkat , kami harus kerja lagi di Jakarta , kami baru pulang kampanye dari Humbahas , tidak ada solusi dari Lion Air. Kami kecewa dengan pelayanan Lion Air , sudah sering Lion Air seperti ini coba kalau kami yang terlambat chek in 10 menit saja tiketnya langsung hangus ,” tegas Agus yang dibernarkan penumpang lainnya.

Menurut Agus dirinya sudah tiba di Bandara Kualanamu sejak pukul 06.30 Wib ,” memang kami dikasih nasi kotak tapi kami kesini bukannya mau makan , kalau dihitung-hitung kerugian kami sudah banyak mulai kerjaan yang terlantar , makan minum selama kami menunggu , apa mau Lion Air mengganti rugi itu ,” cetus salah seorang penumpang.

Para penumpang yang kecewa dengan penjelasan pihak maskapai Lion Air pun mengancam akan berdiri di landasan pesawat ,” ayo kita kelandasan pesawat saja , biar tidak bisa terbang semua pesawat disini. Besok kantor buka setengah hari , aku dipanggil ke kantor pusat di Jakarta,” teriak salah seorang penumpang wanita.

Untuk menenangkan para penumpang ini petugas keamanan pun membawa para penumpang ke ruang OIC bandara Kualanamu. Di ruang OIC para penumpang dan perwakilan Lion Air diterima oleh Duty Manajer M.Syuku ,” diantara para penumpang ini ada yang mengejar waktu dan ada pekerjaan penting yang harus diselesaikan , kerugiannya tidak bisa dinilai dengan uang ,”tegas Sykur. Saat mediasi pihka Lion Air memberikan dua opsi pilihan yaitu tetap berangkat dan mendapatkan kompensasi Rp 300 ribu atau refund dan mendapatkan kompenasi Rp 300 ribu.

Setelah dimediasi akhirnya para penumpang pun bersedia diterbangkan dengan pesawat Lion Air lainnya dan tetap mendapatkan kompensasi Rp 300 ribu ,” pesawat dari Jakarta terlambat , tadi sudah diberi makan dan minum di lounge. Para penumpang akan diterbangkan dengan JT 200 tujuan yang sama sekira pukul 13.00 Wib ,” jelas Anna Supervisor Lion Air. (walsa)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini