Jika di daerah lain sedang berlangsung persiapan pemilihan kepala daerah tingkat Kabupaten/ Kota atau Propinsi, namun hari ini di Kabupaten Langkat sedang berlansung pemilihan kepala desa serentak se Kabupaten Langkat.
Pilkades ini dilaksanakan di 64 Desa dengan jumlah kandidat calon kepala desa mencapai 219 orang.
Warga di Kabupaten Langkat, Sumaetra Utara hari ini mempunyai kegiatan berbeda dengan hari biasanya. Ya hari ini warga di 64 desa di Langkat menggunakan hak pilihnya untuk memilih calon kepala desa.
Pemilihan kepala desa di Langkat berlangsung serentak hari ini di 64 desa dengan jumlah kandidat calon kepala desa berjumlah 219 orang dan jumlah pemilih mencapai lebih dari 185 ribu pemilih.
Salah satu desa yang melaksanakan pilkades adalah desa Banyumas, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat.
Sejak pagi hari tadi, ratusan warga desa Silih berganti mendatangi TPS yang berada di Kantor Desa setempat untuk menggunakan hak pilihnya.
Di desa ini, kandidat calon kepala desa berjumlah tiga orang dengan jumlah pemilih berjumlah 3700 orang.
TPS dibuka sejak jam 8 pagi tadi dan akan ditutup pada jam 14.00 wib siang nanti.
Laykanya pemilihan kepala daerah dan pemilu legislatif, warga yang datang mendaftarkan diri dan mendapatkan kartu suara, kemudian mencoblos dan memasukkan nya ke kotak suara.
Asisten dua Pemerintah Kabupaten Langkat, Bob Hermansyah menyatakan, pelaksanaan pilkades serentak ini merupakan hal rutin yang dilakukan pemerintah dan warga Kabupaten Langkat setiap 6 tahun sekali.(hendra)
Salah satu desa yang melaksanakan pilkades adalah desa Banyumas, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat.
Sejak pagi hari tadi, ratusan warga desa Silih berganti mendatangi TPS yang berada di Kantor Desa setempat untuk menggunakan hak pilihnya.
Di desa ini, kandidat calon kepala desa berjumlah tiga orang dengan jumlah pemilih berjumlah 3700 orang.
TPS dibuka sejak jam 8 pagi tadi dan akan ditutup pada jam 14.00 wib siang nanti.
Laykanya pemilihan kepala daerah dan pemilu legislatif, warga yang datang mendaftarkan diri dan mendapatkan kartu suara, kemudian mencoblos dan memasukkan nya ke kotak suara.
Asisten dua Pemerintah Kabupaten Langkat, Bob Hermansyah menyatakan, pelaksanaan pilkades serentak ini merupakan hal rutin yang dilakukan pemerintah dan warga Kabupaten Langkat setiap 6 tahun sekali.(hendra)