Perlintasan Kereta Api Tanpa Palang Pintu ini Kembali Ambil Nyawa

Sebarkan:
IMG_20151202_190505

Untuk kesekian kalinya perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Pasar Sore Desa Pasar V Kebun Kelapa Kecamatan Beringin memakan korban. Kali ini korbannya Kurniati (41) ibu beranak tiga warga Gang Besi Dusun III Desa Ramunia II Kecamatan Pantai Labu yang tewas akibat ditabrak Kereta Api Penumpang Sri Bilah KA U 43 dengan Nomor Lokomotif CC 2018332 tujuan Medan dari Rantau Parapat dengan masinis Welly Amri pada Rabu (2/12) sekira pukul 13.30 Wib.
Siang itu Kurniati yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio warna merah BK 4691 LH melaju dari kediamannya menuju ke salah satu salon yang ada di Jalan Setia Budi Kecamatan Lubuk Pakam untuk mengikuti pelatihan. Sesampainya dilokasi kejadian , sepeda motor yang dikendarai oleh Kurniati ditabrak kereta api hingga terseret hampir 50 meter. Akibatnya Kurniati pun tewas ditempat dengan kondisi kedua kaki patah dan kepala pecah.

Melihat kejadian itu warga sekitar yang sebelumnya sudah memberitahukan kepada korban bahwa akan melintas kereta api dibantu petugas unit lantas Polsek Beringin mengevakuasi jenasah korban ke RS Patar Asih sementara itu sepeda motor korban diamankan ke Pos Lantas Polsek Beringin yang tak jauh dari lokasi ,” warga dan petugas penjaga pos perlintasan kereta api sudah memberitahukan korban jika kereta api akan melintas namun korban tidak menghiraukan dan nekat tetap melintas hingga akhirnya ditabrak kereta api ,” terang Ika (25) warga sekitar.

Sementara itu dilokasi kejadian warga sekitar pun terlihat memadati lokasi kejadian. Para pengendara yang melintas pun memperlambat laju kendaraannya untuk mengetahui apa yang terjadi. (walsa)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar