Pj Bupati Samosir, Antony Siahaan mengajak masyarakat agar melaporkan bila ada pemberian mahar kepada DPRD untuk mensahkan APBD.
"Tidak benar ada pemberian uang atau mahar kepada DPRD untuk mensahkan APBD dan kalau itu sampai terjadi laporkan ke penegak hukum," ucap Antoni.
"Tidak benar ada pemberian uang atau mahar kepada DPRD untuk mensahkan APBD dan kalau itu sampai terjadi laporkan ke penegak hukum," ucap Antoni.
Begitu juga dengan Plt Sekdakab Samosir Tombor Simbolon membantah informasi yang beredar bahwa untuk mensahkan APBD Samosir 2016, Pemkab harus menyiapkan "Mahar" kepada DPRD. "Tidak ada mahar," ucap Tombor yang juga Ketua TAPD itu.
Hal yang sama juga dikatakan Wakil Ketua DPRD Samosir, Jonner Simbolon. Bahwa untuk pengesahan APBD, DPRD mengikuti jadwal yang sudah dijadwalkan Badan Musyawarah dan tidak ada transaksional.
"Semoga apa yang diucapkan Antoni Siahaan dan Tombor Simbolon dan Jonner Simbolon sesuai misi pencegahan gratifikasi,"ujar seorang warga pada wartawan.
Jika tidak, ujar warga tadi, alangkah malunya dirinya dan masyarakat Samosir, Pj Bupati dan Plt Sekdakabnya dan DPRD-nya membohongi dirinya sendiri.(sam-1)
Hal yang sama juga dikatakan Wakil Ketua DPRD Samosir, Jonner Simbolon. Bahwa untuk pengesahan APBD, DPRD mengikuti jadwal yang sudah dijadwalkan Badan Musyawarah dan tidak ada transaksional.
"Semoga apa yang diucapkan Antoni Siahaan dan Tombor Simbolon dan Jonner Simbolon sesuai misi pencegahan gratifikasi,"ujar seorang warga pada wartawan.
Jika tidak, ujar warga tadi, alangkah malunya dirinya dan masyarakat Samosir, Pj Bupati dan Plt Sekdakabnya dan DPRD-nya membohongi dirinya sendiri.(sam-1)