Pemko Binjai Siap Menerima Warganya yang Terlibat Gafatar

Sebarkan:
Terkait Rencana Pemulangan Anggota Gafatar

gafatar-300x200

Pemulangan pengungsi anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) dari Pontianak Kalimatan Barat (19/1/16) yang akan dipulangkan ke daerah masing-masing kini menjadi pembahasan Pemerintah Kota Binjai.

Ketika dikonfirmasi kepada Kepala Kesbangpolinmas Kota Binjai, Drs Janu Asmadi Lubis diruangan kerjanya, Kamis (21/1/16) mengatakan Pemerintah Kota Binjai akan menerima mereka sebagai warga Binjai.
"Seandainya ada pemulangan terhadap anggota Gafatar dan warga Binjai yang terlibat dan juga ikut dipulangkan kita akan menerimanya. Setelah kita terima mereka akan kita rehabilitasi dahulu," jelas Janu.

Lebih jauh dia mengatakan, saat ini warga Binjai mengikuti ormas Gafatar berkisar 20 orang dari dua pulung orang dua diantaranya Aparatur Sipil Negara (ASN). Berinisial SE dan IY. keduanya suami istri dan mempunyai dua orang anak.

Lanjut Janu, SE salah satu ASN disekolah yang ada diKota Binjai sementara IY istri dari SE PNS disalah satu puskesmas yang ada diKota Binjai. "Secara kedinasan mereka sudah kita surati karena tidak masuk kerja," jelasnya.

Dia mengatakan ketika disurati jawabannya mereka, mereka masih pertimbangkan untuk kembali kekota mereka. "Tidak masuk kerja mulai November mulai November itu lah mereka hilang sampai saat ini, tapi posisi mereka kini masih di Polres Ketapang Kalimatan,"paparnya.

Alasan mereka mengikuti Gafatar, kata Janu, lantaran ingin mencari kehidupan baru yang paling bersih.

"Jadi pegawai itu menurut mereka tidak bersih. penghasilan yang paling bersih itu adalah pertanian dalam ajarannya," ujarnya.

Kepadanya, SF juga mengatakan, Gafatar itu dibentuk, karena mereka kurang percaya lagi kepada pemerintah saat ini.(hendra)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar