[caption id="attachment_46347" align="alignleft" width="640"]
Tragedi bom Sarinah-Jakarta[/caption]
Minggu malam ini (17/1/2016), sejumlah warga Kota Medan akan berkumpul di depan Kantor POS seputaran Lapangan Merdeka. Aksi ini merupakan bentuk kepedulian terkait tragedi teror bom Jakarta yang terjadi beberapa hari lalu.
Dalam aksi damai ini, sekumpulan orang yang tergabung dalam Relawan PROJO (Pro-Jokowi) itu hendak memberikan semangat kepada warga Kota Medan, agar tidak merasa ketakutan terkait peristiwa yang menghebohkan dunia tersebut.
Sandy Wu, salah seorang penggagas yang juga bertindak sebagai Koordinator Aksi mengatakan, peristiwa bom di Sarinah - Jakarta memang cukup membuat banyak orang terkejut. "Tetapi kita tidak boleh tersandera dengan rasa terkejut dan ketakutan," ujarnya.
Minggu malam ini (17/1/2016), sejumlah warga Kota Medan akan berkumpul di depan Kantor POS seputaran Lapangan Merdeka. Aksi ini merupakan bentuk kepedulian terkait tragedi teror bom Jakarta yang terjadi beberapa hari lalu.
Dalam aksi damai ini, sekumpulan orang yang tergabung dalam Relawan PROJO (Pro-Jokowi) itu hendak memberikan semangat kepada warga Kota Medan, agar tidak merasa ketakutan terkait peristiwa yang menghebohkan dunia tersebut.
Sandy Wu, salah seorang penggagas yang juga bertindak sebagai Koordinator Aksi mengatakan, peristiwa bom di Sarinah - Jakarta memang cukup membuat banyak orang terkejut. "Tetapi kita tidak boleh tersandera dengan rasa terkejut dan ketakutan," ujarnya.
Karena itulah, tambah Sandy, dengan mengusung hastag #KAMITIDAKTAKUT, mereka yang tergabung dalam Relawan PROJO (Pro Jokowi) terpanggil untuk mengadakan aksi spontan tersebut demi melawan gerakan terorisme di Indonesia, khususnya di Kota Medan.
Lanjutnya, aksi dilaksanakan pada malam ini, 17 Januari 2016, pukul 20.00 WIB sampai selesai. "Tempatnya di Tugu Titik Nol Kota Medan, depan Kantor Pos seputaran Lapangan Merdeka," terangnya.
Dalam acara itu, akan diadakan pemasangan lilin, doa bersama, serta pemberian bunga sebagai bentuk apresiasi kepada Kepolisian RI dalam keberhasilan membekuk kelompok teroris di Jakarta, yang diwakilkan kepada Kapolresta Medan, kemudian dilanjutkan dengan orasi oleh tokoh masyarakat.
"Kita akan memberikan apresiasi kepada kepolisian RI atas prestasinya dalam menanganin kasus bom Sarinah di Jakarta baru-baru ini. Kita menghimbau agar masyarakat kota Medan untuk tetap tenang dan tidak perlu takut akan kasus bom ini. Mari kita kompak dan bersatu untuk memerangi teroris di Indonesia, jika kita takut maka itu berpicu pada kesuksesan suatu aksi. Mari kita lawan aksi terorisme di Indonesia. Kita minta masyarakat juga selalu waspada, tapi tidak dengan rasa takut," ujarnya.
Lewat surat elektroniknya kepada redaksi MOL, Sandy yang tergabung di dalam Relawan PROJO juga mengundang seluruh masyarakat kota Medan baik secara perorangan maupun kelompok serta organisasi masyarakat profesi - suku dan agama untuk dapat bergabung bersama pada aksi malam nanti.
"Relawan PROJO juga mengundang seluruh media cetak & elektronik yang terpanggil untuk meliput acara ini agar seluruh masyarakat Indonesia & khususnya kota Medan tidak tersandera dengan rasa terkejut serta takut," katanya.(rel)
Lanjutnya, aksi dilaksanakan pada malam ini, 17 Januari 2016, pukul 20.00 WIB sampai selesai. "Tempatnya di Tugu Titik Nol Kota Medan, depan Kantor Pos seputaran Lapangan Merdeka," terangnya.
Dalam acara itu, akan diadakan pemasangan lilin, doa bersama, serta pemberian bunga sebagai bentuk apresiasi kepada Kepolisian RI dalam keberhasilan membekuk kelompok teroris di Jakarta, yang diwakilkan kepada Kapolresta Medan, kemudian dilanjutkan dengan orasi oleh tokoh masyarakat.
"Kita akan memberikan apresiasi kepada kepolisian RI atas prestasinya dalam menanganin kasus bom Sarinah di Jakarta baru-baru ini. Kita menghimbau agar masyarakat kota Medan untuk tetap tenang dan tidak perlu takut akan kasus bom ini. Mari kita kompak dan bersatu untuk memerangi teroris di Indonesia, jika kita takut maka itu berpicu pada kesuksesan suatu aksi. Mari kita lawan aksi terorisme di Indonesia. Kita minta masyarakat juga selalu waspada, tapi tidak dengan rasa takut," ujarnya.
Lewat surat elektroniknya kepada redaksi MOL, Sandy yang tergabung di dalam Relawan PROJO juga mengundang seluruh masyarakat kota Medan baik secara perorangan maupun kelompok serta organisasi masyarakat profesi - suku dan agama untuk dapat bergabung bersama pada aksi malam nanti.
"Relawan PROJO juga mengundang seluruh media cetak & elektronik yang terpanggil untuk meliput acara ini agar seluruh masyarakat Indonesia & khususnya kota Medan tidak tersandera dengan rasa terkejut serta takut," katanya.(rel)