[caption id="attachment_45862" align="aligncenter" width="350"]
BBM Binjai langka lagi[/caption]
Meski harga bahan bakar minyak semua jenis telah diturunkan pertanggal 5 januari lalu, namun kelangkaan stok bahan bakar minyak semua jenis di jalur lintas Sumatera Utara-Aceh tepatnya di Kota Binjai hingga kini, Jumat (8/1/16) masih terus terjadi.
Warga juga harus keluar masuk SPBU guna mencari bahan bakar minyak kendaraan mereka.
Bukan hanya SPBU yang ada di Kota Binjai, namun SPBU yang berada di jalur lintas Sumatera Utara menuju Aceh juga mengalami kekosongan stok BBM.
Meski harga bahan bakar minyak semua jenis telah diturunkan pertanggal 5 januari lalu, namun kelangkaan stok bahan bakar minyak semua jenis di jalur lintas Sumatera Utara-Aceh tepatnya di Kota Binjai hingga kini, Jumat (8/1/16) masih terus terjadi.
Warga juga harus keluar masuk SPBU guna mencari bahan bakar minyak kendaraan mereka.
Bukan hanya SPBU yang ada di Kota Binjai, namun SPBU yang berada di jalur lintas Sumatera Utara menuju Aceh juga mengalami kekosongan stok BBM.
Seperti SPBU yang berada di kilometer 21 jalur lintas Sumatera Utara-Aceh dan SPBU Kelurahan Rambung, Pasca penurunan harga BBM pertanggal 5 januari lalu, di SPBU ini kerap mengalami kekosongan stok bahan bakar minyak.
Meksi Pertamina telah berulang kali memasok BBM ke SPBU tersebut, namun pasokan dari Pertamina hanya bisa bertahan selama satu hari saja. Sebab, antrian kendaraan kerap memenuhi SPBU ini saat stok BBM masih ada.
Diduga pasokan yang tidak merata kesejumlah SPBU menjadi salah satu faktor penyebab kelangkaan BBM di Kota Binjai dan dijalur lintas Sumatera Utara-Aceh.
Menurut seorang warga, Darma mengatakan, bahwa turunnya harga BBM ini bukan membuat warga gembira, namun malah menjadi penyebab kelangkaan BBM dan membuat warga menjadi susah untuk bekerja.
"Buat apa harga BBM turun, tapi sulit untuk didapat, gara-gara ini, aktifitas kita terhambat, bahkan mau kerjapun jadi terlambat karena sibuk mencati BBM," ujarnya.
Dikatakannya, sejak pagi tadi dirinya sudah berkeliling Kota Binjai untuk mencari BBM, namun hampir seluruh SPBU mengalami kekosongan stok BBM.
Warga juga bingung harus mencari BBM kemana lagi agar bisa tetap mengisi bahan bakar kendaraan mereka.
Warga berharap agar pemerintah segera mengambil kebijakan tegas terhadap Pertamina agar penurunan harga bbm tidak menjadi pemicu kesusahan warga.(hendra)
Meksi Pertamina telah berulang kali memasok BBM ke SPBU tersebut, namun pasokan dari Pertamina hanya bisa bertahan selama satu hari saja. Sebab, antrian kendaraan kerap memenuhi SPBU ini saat stok BBM masih ada.
Diduga pasokan yang tidak merata kesejumlah SPBU menjadi salah satu faktor penyebab kelangkaan BBM di Kota Binjai dan dijalur lintas Sumatera Utara-Aceh.
Menurut seorang warga, Darma mengatakan, bahwa turunnya harga BBM ini bukan membuat warga gembira, namun malah menjadi penyebab kelangkaan BBM dan membuat warga menjadi susah untuk bekerja.
"Buat apa harga BBM turun, tapi sulit untuk didapat, gara-gara ini, aktifitas kita terhambat, bahkan mau kerjapun jadi terlambat karena sibuk mencati BBM," ujarnya.
Dikatakannya, sejak pagi tadi dirinya sudah berkeliling Kota Binjai untuk mencari BBM, namun hampir seluruh SPBU mengalami kekosongan stok BBM.
Warga juga bingung harus mencari BBM kemana lagi agar bisa tetap mengisi bahan bakar kendaraan mereka.
Warga berharap agar pemerintah segera mengambil kebijakan tegas terhadap Pertamina agar penurunan harga bbm tidak menjadi pemicu kesusahan warga.(hendra)