Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Binjai saat dimintai keterangan apakah akan menurunkan tarif angkot terkait penurunan BBM mengatakan belum membahasnya.
"Belum ada kita bahas ke arah sana (penurunan) tarif angkot," ucap kabid perhubungan darat dishub Binjai Syahri, saat dikonfirmasi melalui telepon selularnya, Rabu (6/1/16).
Dia mengatakan, hingga kini pihak Dishub Kota Binjai masih melakukan kordinasi dan menunggu intruksi dari pihak propinsi.
"Kalau sudah ada intruksi dari provinsi, Dishub dan Organda akan melakukan pembahasan terkait tarif angkot, kalau untuk sekarang belum ada, karenakan baru saja turunnya harga BBM, jadi kita harus mempersiapkan segalanya, baru kita bahas," ucapnya.
Sedangkan Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Binjai, Percaya Surbakti mengatakan, sampai saat ini belum ada wacana penurunan tarif angkot.
"Ngak ada wacana kita lakukan penurunan tarif. Coba cek di lapangan, ngak ada orang yang bergembira dengan penurunan harga BBM," ucapnya ketika dihubungi.
Ia juga mempertanyakan, kenapa yang pertama kali harus dipertanyakan penurunan BBM itu tarif angkot. Menurutnya, kalau harga BBM turun dan diikuti harga kebutuhan pokok turun juga, ada kemugkinan tarif angkot bisa turun. (hendra)
"Kalau sudah ada intruksi dari provinsi, Dishub dan Organda akan melakukan pembahasan terkait tarif angkot, kalau untuk sekarang belum ada, karenakan baru saja turunnya harga BBM, jadi kita harus mempersiapkan segalanya, baru kita bahas," ucapnya.
Sedangkan Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Binjai, Percaya Surbakti mengatakan, sampai saat ini belum ada wacana penurunan tarif angkot.
"Ngak ada wacana kita lakukan penurunan tarif. Coba cek di lapangan, ngak ada orang yang bergembira dengan penurunan harga BBM," ucapnya ketika dihubungi.
Ia juga mempertanyakan, kenapa yang pertama kali harus dipertanyakan penurunan BBM itu tarif angkot. Menurutnya, kalau harga BBM turun dan diikuti harga kebutuhan pokok turun juga, ada kemugkinan tarif angkot bisa turun. (hendra)