Gedung dan Peralatan Sekolah Rusak
Pasca banjir yang merendam Kota Binjai pada Minggu (7/2/16) lalu, yang juga merendam sejumlah Sekolah Dasar (SD) membuat seluruh aktifitas belajar mengajar di sekolah tersebut terganggu. Rusaknya bangunan sekolah membuat pihak sekolah harus meliburkan siswanya, Jumat (12/2/16).
Salah satu sekolah yang ikut terendam banjir adalah Sekolah Dasar Negeri 024758 yang berada di Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai.
Pasca banjir yang merendam Kota Binjai pada Minggu (7/2/16) lalu, yang juga merendam sejumlah Sekolah Dasar (SD) membuat seluruh aktifitas belajar mengajar di sekolah tersebut terganggu. Rusaknya bangunan sekolah membuat pihak sekolah harus meliburkan siswanya, Jumat (12/2/16).
Salah satu sekolah yang ikut terendam banjir adalah Sekolah Dasar Negeri 024758 yang berada di Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai.
Di Sekolah Dasar ini, seluruh peralatan sekolah seperti kursi, meja dan buku - buku pelajaran rusak akibat terendam banjir. Bukan hanya itu, seluruh arsip dan dokumen sekolah juga rusak. Bahkan dinding sekolah retak dan nyaris ambruk.
Sebagaian besar siswa yang bersekolah di sekolah dasar ini merupakan siswa korban banjir dan seluruh seragam sekolah dan buku - buku pelajaran mereka juga hanyut terbawa banjir.
Setiap hari sejumlah guru dibantu petugas BPBD Kota Binjai datang ke sekolah untuk membersihkan sekolah dari lumpur dan puing bangunan yang rusak.
Menurut salah seorang guru, Situmorang, memang seluruh siswa belum bisa masuk kesekolah karena kondisi sekolah yang rusak.
"Memang sekarang seluruh siswa belum masuk sekolah karena kondisi sekolah yang belum memadai untuk aktifitas belajar mengajar, makanya sekolah kita liburkan," jelasnya, Jumat (12/2/16).
Dikatakannya, rencananya para siswa yang masih memiliki seragam sekolah dan buku pelajaran untuk sementara waktu akan dipindahkan ke sekolah terdekat agar para siswa tidak ketinggalan pelajarannya.
"Ini seluruh siswa akan kita pindahkan ke sekolah lain, biar mereka dapat terus belajar dan tidak ketinggalan mata pelajaran," ujarnya.
Pihak sekolah juga belum tau kapan sekolah dasar Negeri tersebut bisa kembali difungsikan untuk kegiatan belajar mengajar.(hendra)
Sebagaian besar siswa yang bersekolah di sekolah dasar ini merupakan siswa korban banjir dan seluruh seragam sekolah dan buku - buku pelajaran mereka juga hanyut terbawa banjir.
Setiap hari sejumlah guru dibantu petugas BPBD Kota Binjai datang ke sekolah untuk membersihkan sekolah dari lumpur dan puing bangunan yang rusak.
Menurut salah seorang guru, Situmorang, memang seluruh siswa belum bisa masuk kesekolah karena kondisi sekolah yang rusak.
"Memang sekarang seluruh siswa belum masuk sekolah karena kondisi sekolah yang belum memadai untuk aktifitas belajar mengajar, makanya sekolah kita liburkan," jelasnya, Jumat (12/2/16).
Dikatakannya, rencananya para siswa yang masih memiliki seragam sekolah dan buku pelajaran untuk sementara waktu akan dipindahkan ke sekolah terdekat agar para siswa tidak ketinggalan pelajarannya.
"Ini seluruh siswa akan kita pindahkan ke sekolah lain, biar mereka dapat terus belajar dan tidak ketinggalan mata pelajaran," ujarnya.
Pihak sekolah juga belum tau kapan sekolah dasar Negeri tersebut bisa kembali difungsikan untuk kegiatan belajar mengajar.(hendra)
