Diamankannya Firdaus Davis Riski Saragih (20) warga Lubuk Pakam petugas Bagage Handling System (BHS) yang diamankan petugas AVSEC karena terekam kamera pengawas (CCTV) kerena diduga melakukan pencurian bagasi penumpang disambut senang pihak Sriwijaya Air.
Station Manager Sriwijaya Air Husnidar kepada wartawan mengaku senang dengan terungkapnya kasus pencurian bagasi di Bandara Kualanamu.
Menurutnya dengan kejadian ini masyarakat tahu kalau pencurian bukan dilakukan pihak maskapai ," senanglah kita terungkap kasus pencurian ini. Selama ini asal ada pencurian pasti pihak maskapai saja yang disalahkan penumpang,”terang Husnidar.
Disebutkannyan untuk kasus pencurian bagasi dari penumpang Sriwijaya Air belum pernah terjadi. Menurutnya kasus seperti ini baru kali pertama terjadi ," biarlah polisi nanti yang membuktikan. Kita dukung apa yang ingin dilakukan polisi,”jelas Husnidar.
Sebelumnya dari informasi yang dihimpun jika handphone merek Samsung yang disembunyikan Firdaus merupakan milik Adelina Yuristia warga Padang penumpang Sriwijaya Air SJ 021 tujuan Padang yang melapor ke posko AVSEC di lantai III Bandara Kualanamu pada Minggu (31/1) sekira pukul 13.30 Wib. Saat itu Adelina melaporkan jika hp Samsung miliknya tertinggal didalam kopernya yang sudah masuk ke BHS. Dirinya pun meminta kepada petugas AVSEC untuk mengambil hp miliknya didalam koper yang sudah ada di BHS, namun saat petugas memeriksa koper milik Adelina ternyata hp tersebut sudah tidak ada lagi didalam koper.
Meskipun tidak menemukan hp miliknya , Adelina tetap melanjutkan penerbangannya sekira pukul 14.30 Wib. Berdasarkan informasi tersbut selanjutnya petugas membuka rekaman CCTV milik petugas AVSEC dan PT Jaya Teknik Indonesia. Dan berdasarkan rekaman CCTV selanjutnya petugas mengamankan Firdaus.
Manajer humas Bandara Kualanamu Wisnu Budi setianto membenarkan jika hp Samsung tersebut adalah milik Adelina Yuristia ,” korbanya adalah Adelina Yuristia warga Padang penumpang Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 021 tujuan Padang. (Walsa)
Sebelumnya dari informasi yang dihimpun jika handphone merek Samsung yang disembunyikan Firdaus merupakan milik Adelina Yuristia warga Padang penumpang Sriwijaya Air SJ 021 tujuan Padang yang melapor ke posko AVSEC di lantai III Bandara Kualanamu pada Minggu (31/1) sekira pukul 13.30 Wib. Saat itu Adelina melaporkan jika hp Samsung miliknya tertinggal didalam kopernya yang sudah masuk ke BHS. Dirinya pun meminta kepada petugas AVSEC untuk mengambil hp miliknya didalam koper yang sudah ada di BHS, namun saat petugas memeriksa koper milik Adelina ternyata hp tersebut sudah tidak ada lagi didalam koper.
Meskipun tidak menemukan hp miliknya , Adelina tetap melanjutkan penerbangannya sekira pukul 14.30 Wib. Berdasarkan informasi tersbut selanjutnya petugas membuka rekaman CCTV milik petugas AVSEC dan PT Jaya Teknik Indonesia. Dan berdasarkan rekaman CCTV selanjutnya petugas mengamankan Firdaus.
Manajer humas Bandara Kualanamu Wisnu Budi setianto membenarkan jika hp Samsung tersebut adalah milik Adelina Yuristia ,” korbanya adalah Adelina Yuristia warga Padang penumpang Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 021 tujuan Padang. (Walsa)