Menindaklanjuti aksi demo ratusan supir taksi resmi di Lapangan Garuda , Kecamatan Tanjung Morawa tim gabungan yang terdiri dari personil Polres Deliserdang dan Dinas Perhubungan Deliserdang melakukan razia di pintu keluar Bandara Kualanamu. Sasaran utama taksi gelap yang beroperasi di bandara serta kelengkapan surat kenderaan lainya.
Ipda Rasidin Kanit Pengaturan, penjagaan, pengawalan dan Patroli
(Turjawali) Polres Deliserdang saat dikonfirmasi mengakui razia tersebut dalam rangka tindak lanjut aksi demo ratusan taksi resmi Bandara Kualanau di Lapangan Garuda Tanjung Morawa ,” atas keresahan taksi resmi bandara terhadap taksi gelap dilakukan razia
ini,”terangnya
Dijelaskannya dalam razia tersebut ada 10 kenderaan pribadi ditindak,
karena dicurigai dibuat sebagai teksi gelap ,” penindakan yang dilakukan
saat ini masih , menurunkan penumpang. Kemudian kalau yang bermasalah
dengan surat-surat ditilang,” tegasnya.
Disoal bagaimana mengetahui teksi gelap , Rasidin menerangkan pertama kenderaan pribadi yangisinya penuh ditanya sopir siapa nama-nama penumpangnya. Kalau tidak
kenal maka dicurigai taksi gelap dan langsung ditindak,”kalau keluarga tidak
mungkin tidak tau penumpangnya. Razia ini dilakukan sampai batas waktu yang tidak ditentukan,” ujarnya.
Amatan wartawan, semua kenderaan roda dua dan empat setiap yang keluar
dari bandara distop dan diperiksa kelengkapan surat-surat. Kalau yang
bersalah langsung ditindak ditempat.(walsa)
ini,”terangnya
Dijelaskannya dalam razia tersebut ada 10 kenderaan pribadi ditindak,
karena dicurigai dibuat sebagai teksi gelap ,” penindakan yang dilakukan
saat ini masih , menurunkan penumpang. Kemudian kalau yang bermasalah
dengan surat-surat ditilang,” tegasnya.
Disoal bagaimana mengetahui teksi gelap , Rasidin menerangkan pertama kenderaan pribadi yangisinya penuh ditanya sopir siapa nama-nama penumpangnya. Kalau tidak
kenal maka dicurigai taksi gelap dan langsung ditindak,”kalau keluarga tidak
mungkin tidak tau penumpangnya. Razia ini dilakukan sampai batas waktu yang tidak ditentukan,” ujarnya.
Amatan wartawan, semua kenderaan roda dua dan empat setiap yang keluar
dari bandara distop dan diperiksa kelengkapan surat-surat. Kalau yang
bersalah langsung ditindak ditempat.(walsa)