Bintara Pembina Desa (BABINSA) Medang Kopda Yanuarif Widodo, anggota Komando Rayon Militer (KORAMIL) 01/Medang Deras, Kodim 0208/Asahan bersama Kepala BPP, PPL membantu Poktani “Mekar Tani” tanam padi di Desa Medang Kec. Medang Deras Kab. Batubara, Sabtu (19/3).
Pada Program Ketahanan Pangan di Batubara, Babinsa melakukan tugas pendampingan kepada petani untuk langsung terjun ke sawah, guna membantu kegiatan petani untuk bersinergi dengan program Pemerintah Pusat mengenai Ketahanan Pangan.
Babinsa bersama petugas penyuluh lapangan (PPL) dan Poktani “Mekar Tani” melakukan penanaman padi dengan menggunakan mesin tanam padi “Rice Transplanter”.
Ini merupakan bukti kepedulian TNI khususnya Kodim dan Koramil untuk membantu petani memperoleh panen yang maksimal tanpa ada kendala dengan kemajuan teknologi.
Bagi para petani, apa yang diberikan anggota TNI sangat membantu dan memotivasi petani untuk ikut mendukung dalam mensukseskan swasembada pangan.
Perkembangan teknologi pertanian seperti halnya mesin transplanter (mesin tanam padi) yang diberikan oleh Kementan, sudah tidak menjadi kendala bagi petani dalam pengoperasian usai mendapat arahan dari anggota TNI.
Semula warga yang masih memakai cara manual dalam menanam padi atau istilahnya “tandur”, kini dengan adanya bantuan mesin transplanter menjadi hal yang baru dalam penanaman bagi petani di Batubara.(rel/bb)
Babinsa bersama petugas penyuluh lapangan (PPL) dan Poktani “Mekar Tani” melakukan penanaman padi dengan menggunakan mesin tanam padi “Rice Transplanter”.
Ini merupakan bukti kepedulian TNI khususnya Kodim dan Koramil untuk membantu petani memperoleh panen yang maksimal tanpa ada kendala dengan kemajuan teknologi.
Bagi para petani, apa yang diberikan anggota TNI sangat membantu dan memotivasi petani untuk ikut mendukung dalam mensukseskan swasembada pangan.
Perkembangan teknologi pertanian seperti halnya mesin transplanter (mesin tanam padi) yang diberikan oleh Kementan, sudah tidak menjadi kendala bagi petani dalam pengoperasian usai mendapat arahan dari anggota TNI.
Semula warga yang masih memakai cara manual dalam menanam padi atau istilahnya “tandur”, kini dengan adanya bantuan mesin transplanter menjadi hal yang baru dalam penanaman bagi petani di Batubara.(rel/bb)
.jpg)
