Ini Dia Bandar Narkoba Internasional Asal Indonesia Paling Diburon

Sebarkan:
[caption id="attachment_49141" align="aligncenter" width="720"]Petugas memperlihatkan barang bukti hasil sitaan dari sindikat narkoba internasional Petugas memperlihatkan barang bukti hasil sitaan dari sindikat narkoba internasional[/caption]

Diamankannya 10 anggota sindikat narkoba internasional oleh Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya B (KPPBC TMP B) Kualanamu, memunculkan satu nama besar di jaringan antar negara. Pria itu berinisial D, yang menetap di Malaysia.

(Baca berita sebelumnya: 10 Anggota Sindikat Narkoba Internasional Diciduk)
Pria itu kini tengah dikejar Polda Sumut dan BNNP Sumut serta bekerjasama dengan Polisi Diraja Malaysia (PDRM) untuk memburu Bandar narkoba internasional berinisial D tersebut.

Hal ini ditegaskan oleh Direktur Ditres Narkoba Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Reynhard SP Silitonga saat menghadiri paparan di KPPBC TMP B Kualanamu pada Selasa (15/3/2016).

Dijelaskan Reynhard, saat ini pihaknya masih memburu bandar sabu berinisial D yang merupakan bandar besar narkoba di Malaysia. D merupakan WNI yang menetap di Malaysia dan memperistri WNA Malaysia.

"Kami berkoordinasi dengan Polisi Diraja Malaysia untuk menangkap D WNI di Malaysia yang memperistri WNA Malaysia di Malaysia demi membentuk jaringan narkoba di Malaysia,” tegasnya.

Lanjutnya dari hasil pemeriksaan, narkoba dari jarinhan ini sudah pernah dan akan dikirim ke Kalimantan Selatan, Jambi dan Palembang.

Diterangkannya, sindikat narkoba internasional yang berhasil diamankan ini mendapatkan upah Rp10 juta sampai Rp15 juta. "Perumahan mahkota di Kuala Lumpur, Malaysia merupakan sumber jaringan narkoba internasional yang paling atas,” jelasnya.

Ditanya mengapa jaringan narkoba internasional yang diamankan ini berasal dari Malaysia, dirinya tidak bersedia berkomentar bahkan terkesan menghindar. (Walsa)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar