Protes Wasit, Dua Suporter Sepak Bola Tarkam Bentrok

Sebarkan:
[caption id="attachment_49364" align="aligncenter" width="1032"]Korban yang kena tikaman dalam bentrok sesama suporter sepakbola tarkam Korban yang kena tikaman dalam bentrok sesama suporter sepakbola tarkam[/caption]

Kerusuhan di pertandingan sepak bola tidak hanya terjadi di laga profesional, namun juga terjadi di perhelatan antar kampung (Tarkam). Seperti yang terjadi di Lapangan Sepak Bola Dusun II Desa Bangun Rejo Kecamatan Tanjung Morawa pada Minggu (20/3) tadi sore.

Saat itu sedang berlangsung pertandingan sepak bola antara kesebelasan Desa Kali Terawang dengan Desa Bangun Rejo.
Ketika pertandingan berlangsung, terjadi pelanggaran antar pemain kedua kesebelasan. Wasit pun memutuskan untuk memberikan sanksi kepada pemain Desa Kali Tawang.

Atas keputusan tersebut, pendukung kesebelasan Desa Kali Tawang yang tidak terima pun mendatangi wasit namun wasit tetap pada keputusannya.

Pertandingan pun kembali dilakukan, namun pendukung kesebelasan Desa Kali Tawang yang tidak terima dengan keputusan wasit melempari penjaga gawang (kiper) Desa Bangun Rejo dengan botol minuman mineral.

Bentrokan para pendukung kedua kesebelasan pun tidak terelakkan hingga pertandingan terpaksa harus dihentikan.

Salah seorang pendukung kesebelasan Desa Bangun Sari atas nama Muhammad Sahputra alias Dadek (25) warga Dusun I Desa Bangun Rejo Kecamatan Tanjung Morawa yang berprofesi sebagai kernet truk, mengalami luka tusuk di bagian tulang rusuk sebelah kanan. Korban pun harus mendapatkan perawatan di RS Grand Medistra Lubuk Pakam.

Wakapolsek Tanjung Morawa Iptu H Marpaung yang dihubungi malam ini menegaskan, keluarga korban belum ada membuat laporan ke Mapolsek Tanjung Morawa. "Ya, tadi sore ada kerusuhan antas pengkung sepak bola. Tapi belum ada laporan dari pihak keluarga korban," tegasnya. (Walsa)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar