[caption id="attachment_49077" align="aligncenter" width="358"]
Ilustrasi pilkades[/caption]
Hasil seleksi Bakal Calon (balon) Kepala Desa (Kades) yang dilakukan oleh panitia seleksi di Sekolah Tinggi Ilmu Perkebunan Agrobisnis dan Pertanian (STIPAP), Jalan William Iskandar, Desa Medan Estate Kecamatan Percut Seituan terus menuai protes.
Ilustrasi pilkades[/caption]Hasil seleksi Bakal Calon (balon) Kepala Desa (Kades) yang dilakukan oleh panitia seleksi di Sekolah Tinggi Ilmu Perkebunan Agrobisnis dan Pertanian (STIPAP), Jalan William Iskandar, Desa Medan Estate Kecamatan Percut Seituan terus menuai protes.
Kali ini Salomo, balon kades yang tidak lolos seleksi di STIPAP melakukan aksi protes di Kantor Camat Sibolangit pada Senin (14/3). Salomo datang ke Kantor Camat Sibolangit bersama belasan simpatisannya. Salomo dan simpatisannya pun langsung diterima oleh Camat Sibolangit Amos Karo - Karo.
Amos Karo - Karo yang dihubungi melalui ponselnya mengatakan, Salomo merupakan Balon Kades Bandar Baru untuk Kecamatan Sibolangit.
Disebutkannya, di Desa Bandar Baru terdapat 7 balon kades. Dari 7 balon kades itu, ada dua balon Kades tidak lulus seleksi, termasuk Salomo.
"Di Desa Bandar Baru ada 7 balon Kades, yang tidak lulus seleksi 2 orang termasuk Salomo yang merupakan mantan Kades periode tahun 2008 sampai 2014," terangnya.
Amos Karo - Karo pun menyarankan kepada Salomo yang datang bersama belasan simpatisannya agar menanyakan langsung ke panitia seleksi.
"Saya terima langsung, saya sarankan agar menanyakan langsung ke panitia seleksi. Aku tidak termasuk dalam panitia seleksi yang ikut menyeleksi. Mereka berada di Kantor Camat selama 1 jam saja," tegas Amos.(walsa)
Amos Karo - Karo yang dihubungi melalui ponselnya mengatakan, Salomo merupakan Balon Kades Bandar Baru untuk Kecamatan Sibolangit.
Disebutkannya, di Desa Bandar Baru terdapat 7 balon kades. Dari 7 balon kades itu, ada dua balon Kades tidak lulus seleksi, termasuk Salomo.
"Di Desa Bandar Baru ada 7 balon Kades, yang tidak lulus seleksi 2 orang termasuk Salomo yang merupakan mantan Kades periode tahun 2008 sampai 2014," terangnya.
Amos Karo - Karo pun menyarankan kepada Salomo yang datang bersama belasan simpatisannya agar menanyakan langsung ke panitia seleksi.
"Saya terima langsung, saya sarankan agar menanyakan langsung ke panitia seleksi. Aku tidak termasuk dalam panitia seleksi yang ikut menyeleksi. Mereka berada di Kantor Camat selama 1 jam saja," tegas Amos.(walsa)
