Masalah tata parkir di Kota Medan harusnya ditanggapi lebih serius oleh Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam hal ini Dinas Perhubungan (Dishub), terutama di daerah wisata kuliner yang sering disinggahi oleh wisatawan baik dalam maupun luar negeri. Demikian disampaikan salah seorang pengelola restoran, Jack (50) kepada Metro Online.
Jack merupakan pengelola salah satu restoran yang terletak di Jalan Taruma, Kecamatan Medan Petisah. Ia mengeluhkan tata parkir di Jalan Taruma sangat semrawut.
"Parkir di Jalan Taruma ini tidak beraturan, sangat semrawut. Lihat saja ada yang nyerong ke samping, ada lurus, malu lah kita jika dilihat oleh wisatawan yang datang," ujar Jack, kamis (31/03/2016).
Ia mengatakan kawasan kuliner jalan Taruma sering disinggahi oleh bus pariwisata yang membawa para wisatawan lokal maupun asing.
"Seringkali kawasan sini disinggahi bus pariwisata yang membawa wisatawan lokal maupun asing. Ini sudah merupakan salah satu kawasan kuliner kota Medan. Walikota harusnya perintahkan dishub untuk menata parkir daerah disini supaya terlihat lebih rapi. Jangan tak menentu seperti ini," katanya.
Selain itu, kata Jack, penerangan jalan di Jalan taruma juga tidak maksimal.
"Penerangan lampu jalan disini juga tidak teratur dek...ada sebagian yang gelap. Maka itu, kalau di malam hari kawasan sini jadi tidak begitu hidup. Padahal jika Pemko Medan benar-benar memperhatikan, jalan Taruma bisa menjadi kawasan kuliner yang trend di Kota Medan dan bisa menarik lebih banyak wisatawan untuk mengunjungi," ungkap Jack.
Menurut pantauan Metro Online, jalan Taruma, Kecamatan Medan Petisah terdapat banyak cafe, restoran makanan khas Jepang, rumah makan Padang, toko roti/bakery, toko oleh-oleh khas Medan, yang berpeluang besar menjadi daerah wisata kuliner dan bisa menarik minat wisatawan untuk berkunjung.(snd)
"Seringkali kawasan sini disinggahi bus pariwisata yang membawa wisatawan lokal maupun asing. Ini sudah merupakan salah satu kawasan kuliner kota Medan. Walikota harusnya perintahkan dishub untuk menata parkir daerah disini supaya terlihat lebih rapi. Jangan tak menentu seperti ini," katanya.
Selain itu, kata Jack, penerangan jalan di Jalan taruma juga tidak maksimal.
"Penerangan lampu jalan disini juga tidak teratur dek...ada sebagian yang gelap. Maka itu, kalau di malam hari kawasan sini jadi tidak begitu hidup. Padahal jika Pemko Medan benar-benar memperhatikan, jalan Taruma bisa menjadi kawasan kuliner yang trend di Kota Medan dan bisa menarik lebih banyak wisatawan untuk mengunjungi," ungkap Jack.
Menurut pantauan Metro Online, jalan Taruma, Kecamatan Medan Petisah terdapat banyak cafe, restoran makanan khas Jepang, rumah makan Padang, toko roti/bakery, toko oleh-oleh khas Medan, yang berpeluang besar menjadi daerah wisata kuliner dan bisa menarik minat wisatawan untuk berkunjung.(snd)