Iwan Santahu (23) salah seorang pekerja di Kompleks Pemakaman Umat Budha Nami Amitaba di Jalan Bandar Labuhan , Dusun VII , Desa Bangun Rejo , Kecamatan Tanjung menemukan granat tangan jenis manggis aktif di pohon kelapa sawit saat membersihkan klenteng.
Iwan kepada wartawan pada Jumat (8/4) sore mengakui bahwa benda mirip granat tersebut di temukannya di sekitar pohon kelapa sawit pada Kamis (7/4) sekira jam 12.00 Wib. Saat itu dirinya sedang bersih-bersih di sekitar areal klenteng. Namun saat sibuk membersihkan pekarangan klenteng , Iwan dikagetkan dengan penemuan benda mirip granat.
Awalnya Iwan bermaksud akan memberikan benda mirip granat itu kepada anaknya untuk mainan. Namun karena curiga jika granat benaran, Iwan pun menunjukkan kepada keluarganya. Melihat benda yang ditunjukkan, keluarga Iwan pun memintanya agar melaporkan temuan itu ke pengurus klenteng," uda semalaman granat itu diletakkan dekat kuburan. Besoknya baru pengurus klenteng melapor ke Polsek Tanjung Morawa," terang Iwan.
Mendapatkan laporan itu , selanjutnya personil Polsek Tanjung Morawa bersama anggota Brimob tiba dilokasi dan mengamankan granat jenis manggis tersebut ," kami belum bisa pastikan apakah itu granat asli atau replika," terang salah seorang anggota Brimob di lokasi.
Selanjutnya granat tangan jenis manggis warna hitam yang tertulis No. 519 CS dengan tinggi 4,8 inci, diamter 3 inci dengan berat sekira 300 gram dengan kondisi pin masih terpasang diamankan ke Mapolsek Tanjung Morawa menunggu Brimob Polda Sumatera Utara.
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Morawa Ipda Erwin mengakui benda mirip granat tersebut sudah diamankan, terkait keasliannya masih di test dulu," belum bisa dipastikan benda itu granat atau replika harus diuji dulu ," tegasnya.(DS)
Mendapatkan laporan itu , selanjutnya personil Polsek Tanjung Morawa bersama anggota Brimob tiba dilokasi dan mengamankan granat jenis manggis tersebut ," kami belum bisa pastikan apakah itu granat asli atau replika," terang salah seorang anggota Brimob di lokasi.
Selanjutnya granat tangan jenis manggis warna hitam yang tertulis No. 519 CS dengan tinggi 4,8 inci, diamter 3 inci dengan berat sekira 300 gram dengan kondisi pin masih terpasang diamankan ke Mapolsek Tanjung Morawa menunggu Brimob Polda Sumatera Utara.
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Morawa Ipda Erwin mengakui benda mirip granat tersebut sudah diamankan, terkait keasliannya masih di test dulu," belum bisa dipastikan benda itu granat atau replika harus diuji dulu ," tegasnya.(DS)
