[caption id="attachment_49915" align="aligncenter" width="600"]
Ilustrasi judi[/caption]
Empat orang anggota DPRD Tapanuli Utara (Taput) dan seorang PNS Kemendagri diciduk polisi di Medan, Sumut. Mereka ditangkap karena bermain judi di sebuah hotel. Polisi juga menyita uang Rp 1 jutaan di lokasi.
Empat orang anggota DPRD Tapanuli Utara (Taput) dan seorang PNS Kemendagri diciduk polisi di Medan, Sumut. Mereka ditangkap karena bermain judi di sebuah hotel. Polisi juga menyita uang Rp 1 jutaan di lokasi.
"Keempat anggota DPRD Taput yakni Frengky P Simanjuntak (39), Sanggam Tobing (46), Sahat Sibarani (37) dan Dapot Hutabarat (45). Sementara, seorang PNS Kemendagri yakni Indera Simaremare (44)," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Helfi Assegaf dalam keterangannya, Sabtu (2/4/16).
"Lima orang ditangkap pelaku judi kartu joker, jenis main kartu leng," imbuhnya.
Penangkapan terhadap pelaku bermula ketika pihak Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut mendapatkan informasi adanya perjudian disalah satu hotel di Medan, Jumat (1/4/16) malam.
"Kita dapat informasi dan langsung menuju ke lokasi. Disana, kita menggerebek salah satu kamar hotel. Mereka lagi main judi," ujar Helfi.
Dari tangan mereka, petugas menyita 6 set kartu joker yang sudah dipakai, 6 set kartu joker yang belum terpakai, 2 set kartu domino yang sudah terpakai dan uang tunai sebanyak Rp 1.150.000
"Mereka (pelaku) masih dalam pemeriksaan petugas. Untuk barang buktinya sudah kita amankan," tandas Helfi. (Hendra)
"Lima orang ditangkap pelaku judi kartu joker, jenis main kartu leng," imbuhnya.
Penangkapan terhadap pelaku bermula ketika pihak Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut mendapatkan informasi adanya perjudian disalah satu hotel di Medan, Jumat (1/4/16) malam.
"Kita dapat informasi dan langsung menuju ke lokasi. Disana, kita menggerebek salah satu kamar hotel. Mereka lagi main judi," ujar Helfi.
Dari tangan mereka, petugas menyita 6 set kartu joker yang sudah dipakai, 6 set kartu joker yang belum terpakai, 2 set kartu domino yang sudah terpakai dan uang tunai sebanyak Rp 1.150.000
"Mereka (pelaku) masih dalam pemeriksaan petugas. Untuk barang buktinya sudah kita amankan," tandas Helfi. (Hendra)