.
[caption id="attachment_51981" align="aligncenter" width="720"]
Kapolres Deliserdang AKBP M Edi Faryadi didampingi Kasat Narkoba AKP Edy Safari memusnahkan barang bukti sabu[/caption]
Sebanyak 3065 gram sabu hasil tangkapan dari 2 pria asal Aceh di Bandara Kualanamu dimusnahkan Satnarkoba Polres Deliserdang pada Senin (9/5) .
Kapolres Deliserdang AKBP M Edi Faryadi melalui Kasat Narkoba AKP Edy Safari mengatakan pemusnahan barang bukti tangkapan itu diperoleh dari 2 pria asal Aceh yakni Agusriadi (26) warga Dusun Ujung Timur Desa Meunasah Meucat Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara dan Khalilal Al Wajir (23) Dusun Tumpok Teungoh Desa Paloh Mampree Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara. “ini dilakukan guna mengantisipasi disalahgunakan oknum," tegas Edy.
[caption id="attachment_51981" align="aligncenter" width="720"]
Sebanyak 3065 gram sabu hasil tangkapan dari 2 pria asal Aceh di Bandara Kualanamu dimusnahkan Satnarkoba Polres Deliserdang pada Senin (9/5) .
Kapolres Deliserdang AKBP M Edi Faryadi melalui Kasat Narkoba AKP Edy Safari mengatakan pemusnahan barang bukti tangkapan itu diperoleh dari 2 pria asal Aceh yakni Agusriadi (26) warga Dusun Ujung Timur Desa Meunasah Meucat Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara dan Khalilal Al Wajir (23) Dusun Tumpok Teungoh Desa Paloh Mampree Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara. “ini dilakukan guna mengantisipasi disalahgunakan oknum," tegas Edy.
Informasi diperoleh, dua warga asal Aceh yang berupaya membawa 3 Kg (3065 gram) sabu ditangkap di Bandara Kualanamu pada Sabtu (26/3) lalu sekira pukul 09.30 Wib.
Keduanya adalah Agusriadi (26) warga Dusun Ujung Timur Desa Meunasah Meucat Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara dan Khalilal Al Wajir (23) Dusun Tumpok Teungoh Desa Paloh Mampree Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara
Rencananya kedua pria yang masih lajang itu akan terbang dengan pesawat Garuda GA 270 tujuan keberangkatan Bandar Lampung dengan jadwal sekira pukul 10.00 Wib.
Setelah check in, Agusfiadi menuju Get 10 namun sebelum ke ruang tunggu, Agusfiadi diperiksa alat X Ray. Sial bagi Agusfiadi karena alat X Ray memngeluarkan alarm. Dua personil Polres Deli Serdang yakni Aiptu Junaidi dan Bripka Rahmad Hadi yang bertugas disana langsung mengamankan Agusfiadi.
Tas bawaannya pun diperiksa dan ternyata ditemukan 1.015 gram sabu yang dibungkus plastik putih dan dibungkus lagi dengan kemasan bungkus teh hijau Guaninyang. Agusfiadi pun langsung diamankan ke pos pengamanan bandara
Berhasil mengamankan Agusriadi, petugas bandara melakukan pengembangan dan ternyata boking tiket untuk dua penumpang.
Petugas melakukan pelacakan dan diketahui jika seorang penumpang lagi bernama Khalilal Al Wajir dengan nomor seat 39 H sedangkan Agusfiadi nomor seat 39 K. Khalilal pun diamankan di ruang tunggu saat sedang mondar-mandir karena pesawat yang akan ditumpanginya sudah berangkat.
Saat tas milik Khalilal diperiksa, ditemukan sabu seberat 2.005 gram dibungkus teh hijau Guaninyang. Selanjutnya kedua pria asal Aceh Utara itu diamankan ke security building Avsec Saat diinterogasi, kedua pria itu mengaku diberi uang jalan sebesar Rp 500 ribu dan Rp 700 ribu. Keduanya pun dipandu oleh seseorang melalui HP. (walsa)
Keduanya adalah Agusriadi (26) warga Dusun Ujung Timur Desa Meunasah Meucat Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara dan Khalilal Al Wajir (23) Dusun Tumpok Teungoh Desa Paloh Mampree Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara
Rencananya kedua pria yang masih lajang itu akan terbang dengan pesawat Garuda GA 270 tujuan keberangkatan Bandar Lampung dengan jadwal sekira pukul 10.00 Wib.
Setelah check in, Agusfiadi menuju Get 10 namun sebelum ke ruang tunggu, Agusfiadi diperiksa alat X Ray. Sial bagi Agusfiadi karena alat X Ray memngeluarkan alarm. Dua personil Polres Deli Serdang yakni Aiptu Junaidi dan Bripka Rahmad Hadi yang bertugas disana langsung mengamankan Agusfiadi.
Tas bawaannya pun diperiksa dan ternyata ditemukan 1.015 gram sabu yang dibungkus plastik putih dan dibungkus lagi dengan kemasan bungkus teh hijau Guaninyang. Agusfiadi pun langsung diamankan ke pos pengamanan bandara
Berhasil mengamankan Agusriadi, petugas bandara melakukan pengembangan dan ternyata boking tiket untuk dua penumpang.
Petugas melakukan pelacakan dan diketahui jika seorang penumpang lagi bernama Khalilal Al Wajir dengan nomor seat 39 H sedangkan Agusfiadi nomor seat 39 K. Khalilal pun diamankan di ruang tunggu saat sedang mondar-mandir karena pesawat yang akan ditumpanginya sudah berangkat.
Saat tas milik Khalilal diperiksa, ditemukan sabu seberat 2.005 gram dibungkus teh hijau Guaninyang. Selanjutnya kedua pria asal Aceh Utara itu diamankan ke security building Avsec Saat diinterogasi, kedua pria itu mengaku diberi uang jalan sebesar Rp 500 ribu dan Rp 700 ribu. Keduanya pun dipandu oleh seseorang melalui HP. (walsa)