Diduga TKI Ilegal, Tiga Cewek ABG ini

Sebarkan:
[caption id="attachment_52127" align="aligncenter" width="1280"]salah seorang dari ketiga wanita yang diamankan di pos security Bandara Kualanamu. salah seorang dari ketiga wanita yang diamankan di pos security Bandara Kualanamu.[/caption]

Tiga wanita di bawah umur yang mengaku diberangkatkan dari Yayasan Kartini beralamat di Penipahan, Pekanbaru Provinsi Riau diamankan petugas keamanan di Bandara Kualanamu karena dicurigai sebagai pekerja ilegal.
Informasi dihimpun pada Kamis (12/5) jika ketiga wanita itu masing-masing LIS (15) Warga Negara Indonesia (WNI) alamat Penipahan, Pekanbaru sedangkan dua orang lagi memiliki paspor pelancong berkebangsaan Cina inisial CH dan JN diamankan pada Rabu (11/5) sekira jam 17.45 Wib diruang tunggu keberangkatan domestik.

Ketiganya dibantu seorang petugas agen travel hingga sampai di Bandara Kualanamu. Ketiganya direncanakan terbang ke Lombok dengan pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 385 transit Jakarta.

Manajer keamanan Bandara Kualanamu Kuswadi yang dikonfirmasi menerangkan jika ketiga wanita itu diamankan berdasarkan kecurigaan petugas sebagai tenaga kerja ilegal. Disebabkan saat di Bandara Kualanamu ketiganya terlihat kebingungan.

Atas hal tersebut petugas mengamankan mereka lalu ke pos security. Saat diperiksa seorang warga pribumi mengaku berangkat ke Lombok untuk bekerja. Ketika ditanya sebagai kerja apa dan bekerja dimana dirinya tidak tau tidak tau.

Sementara dua wanita memiliki paspor kebangsaan China, seorang mengaku sebagai guru les di Penipahan hendak ke Lomobok dikirim dari Yayasan Kartini dalam perlombaan bahasa Mandarin

"Antara tiga orang ini tidak ada yang pas jawabanya, sehingga menimbulkan kecurigaan.Atas dasar ini para pelaku diduga kuat menyalahi prosedur termasuk dokumen paspor, selanutnya berkasnya dilimpahkan ke Poldasu,” tegas Kuwadi. (walsa)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar