Pemerintah Aksi Danau Toba Bersih 2016 di Samosir

Sebarkan:
Untuk mendukung percepatan Danau Toba menjadi kawasan pariwisata yang bersih dan indah, Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Utara bekerjasama dengan Dinas Parsenibud Kabupaten Samosir melaksanakan kegiatan aksi Danau Toba Bersih 2016 di kota Pangururan Kabupaten Samosir (13/5), dengan melibatkan ratusan orang dari berbagai elemen masyarakat.

Wakil Bupati Samosir Juang Sinaga mengucapkan terimakasih kepada pihak provinsi yang telah memberi perhatian dan dukungan kepada Kabupaten Samosir, sekaligus memberi arahan sekaligus motivasi singkat kepada lima ratusan peserta aksi yang siap membersihkan sepanjang tepian Danau Toba di kota Pangururan yang telah diperlengkapi dengan berbagai peralatan bersih-bersih yang dibagikan oleh pihak Dinas Patiwisata Provinsi Sumatera Utara.
Juang Sinaga menegaskan agar seluruh elemen masyarakat Samosir senantiasa tetap konsisten untuk selalu menerapkan pola hidup bersih, terutma di Kota Pangururan sebagai wajah Kabupaten Samosir.

"Danau Toba harus bersih, Pulau Samosir harus bersih, Kota Pangururan harus bersih," pesan Juang sembari menyerahkan Kaos dan peralatan kebersihan secara simbolis kepada tiga orang perwakilan peserta.

Selanjutnya, sebagai pertanda wujud kebersamaan mewujudkan Kota Pangururan bersih, Juang Sinaga didampingi mantan Ketua DPRD Kabupaten Samosir Jonny Naibaho yang kehadirannya mewakili masyarakat Pangururan juga turut membaur bergotong-royong bersama di tepian Danau Toba persis di depan Kantor Kecamatan Pangururan Jl. Puteri Lopian.

Setelah selesai pelaksanaan selama kurang lebih Tiga Jam aksi bersih-bersih Danau Toba, seluruh masyarakat peserta dipersilah kembali bersistirahat sambil bersilaturahmi ramah-tamah bersama panitia pelaksana di lokasi pelataran Gereja Katolik Pangururan.(sam-1)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar

Baguslah bersihin di Pangaruran. Tetapi tolong semua daerah di Samoisir harus bersih. Contohnya semua kampung harus bebas dari sampah seperti pampers, plastik, dll. Ini tugas utk Bupati dan Kades2. Mereka kasih informasi ke masrayakat jangan buang sampah dimana2. Kalau ini jadi baru kita bisa bilang Samosir bersih. Lebih baik kalau Kabupaten kasih ton sampah ke masrayakat dan truk sampah kumpulan tiap minggu sampah seperti skrg di Tuktuk. Kenapa tdk bisa di semua Samosir? Tamba truk2nya. Ini investasi utk massa depan dan hidup masrayakat. Pasti nanti kurangi penyakit orangnya. Maaf kalau akau kurang gelas, karena aku oran asing, tetapi mudah-mudahan nanti Samosir betul bersih.