Pemerintah Tanggung Biaya Pengobatan Dua Korban Kritis Sinabung

Sebarkan:
2016-05-23_14.01.51

Dua korban erupsi gunung Sinabung beberapa hari lalu, di Desa Gember, Kabupaten Tanah Karo masing-masing Cahaya Beru Tarigan (43) dan Cahaya Meliala Sembiring (55) yang dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik masih dinyatakan kritis.

Demikian disampaikan oleh Pelaksana Harian (Plh) Direktur RSUP Adam Malik, dr H Welly Refnaldi didampingi Kepala Bidang Pelayanan Medis, dr Qadri Fauziah Tanjung saat konferensi pers dengan wartawan, Senin (23/5/2016).

"Secara medis, memang kedua korban masih dibantu alat pernafasan. Jadi masih dinyatakan kritis," kata Qadri.

Ia menjelaskan, kondisi kedua korban terus dipantau. Tiap jamnya, pihak medis harus memberikan laporan terkait kondisi terkini kedua korban tersebut.
"Awalnya kami merawat empat orang. Dua orang lainnya yang mengalami luka bakar cukup serius akhirnya meninggal dunia. Mereka adalah Ersada Ginting dan Ibrahim Sembiring," ujar Welly.

Dari hasil pemeriksaan medis, dua korban selamat yang kritis Cahaya Beru Tarigan mengalami luka bakar 40 sampai 60 persen. Sementara Cahaya Meliala Sembiring mengalami luka bakar 20 sampai 30 persen.

"Sampai saat ini, kami selalu menyiapkan pelayanan medis sesuai dengan standart yang berlaku. Mudah-mudahan, kedua korban bisa disembuhkan sesuai dengan apa yang kita harapkan," kata Welly.

Kemudian, lanjut Welly, biaya perawatan kedua korban ditanggung oleh pemerintah.

"Kami sudah pesan kepada keluarga korban, jangan pernah pikirkan masalah biaya. Pemerintah dalam hal ini, wajib memberikan pelayanan dan pengobatan terhadap mereka yang tertimpa musibah," katanya.

Ia mengatakan, pihak rumah sakit tidak ingin ada isu jika kedua korban harus membayar biaya perawatan. Untuk itu, sambung Welly, rumah sakit memohon kepada media memberikan informasi kepada masyarakat, bahwa semua biaya korban gratis.

"Kami tegaskan sekali lagi, jangan pernah berikan biaya apapun bentuknya. Tolong didoakan, agar kedua korban bisa pulih secepatnya," ungkap Welly.(snd)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar