[caption id="attachment_74965" align="aligncenter" width="1040"]
Komunitas Indonesia Kompak Galang Dana Buat Korban Banjir Padang Sidimpuan[/caption]
Puluhan Masyarakat yang mengatasnamakan Komunitas Indonesia Kompak (KIK) melakukan aksi pengumpulan dana untuk korban banjir bandang terjadi di Kota Padangsidimpuan, Minggu (26/3/2017) kemarin.
Aksi pengumpulan dana ini yang sudah dilakukan dua hari, dimulai dari Selasa (28/3/2017) hingga hari ini, Rabu (29/3/2017), adalah bentuk kepedulian sosial Komunitas ini terhadap masyarakat yang sedang menghadapi kesusahan dan kehilangan harta bahkan keluarganya.
"Kami melakukan hal ini, karena kami merasa bahwa saat ini, saudara kita yang tertimpa bencana banjir bandang di Padangsidimpuan membutuhkan bantuan dari saudara-saudaranya," ujar Muhammad Nur Sihotang selaku Ketua Umum KIK saat ditemui di Raja Internet, Jalan Muchtar Basri, Rabu (29/3/2017) sore.
Lebih lanjut, pria yang sering di sapa Raja ini menjelaskan bahwa mereka akan melakukan aksi ini sampai hari Sabtu (1/4/2017).
"Kami akan melakukan pengumpulan dana ini sampai hari Sabtu, karena sore harinya kami akan menyerahkan bantuannya langsung kepada para korban yang tertimpa bencana di lokasi," jelasnya.
Komunitas Indonesia Kompak Galang Dana Buat Korban Banjir Padang Sidimpuan[/caption]Puluhan Masyarakat yang mengatasnamakan Komunitas Indonesia Kompak (KIK) melakukan aksi pengumpulan dana untuk korban banjir bandang terjadi di Kota Padangsidimpuan, Minggu (26/3/2017) kemarin.
Aksi pengumpulan dana ini yang sudah dilakukan dua hari, dimulai dari Selasa (28/3/2017) hingga hari ini, Rabu (29/3/2017), adalah bentuk kepedulian sosial Komunitas ini terhadap masyarakat yang sedang menghadapi kesusahan dan kehilangan harta bahkan keluarganya.
"Kami melakukan hal ini, karena kami merasa bahwa saat ini, saudara kita yang tertimpa bencana banjir bandang di Padangsidimpuan membutuhkan bantuan dari saudara-saudaranya," ujar Muhammad Nur Sihotang selaku Ketua Umum KIK saat ditemui di Raja Internet, Jalan Muchtar Basri, Rabu (29/3/2017) sore.
Lebih lanjut, pria yang sering di sapa Raja ini menjelaskan bahwa mereka akan melakukan aksi ini sampai hari Sabtu (1/4/2017).
"Kami akan melakukan pengumpulan dana ini sampai hari Sabtu, karena sore harinya kami akan menyerahkan bantuannya langsung kepada para korban yang tertimpa bencana di lokasi," jelasnya.
Senada dengan M Nur, Wakil Ketua Umum KIK, Sandy Wu menjelaskan alasan harus mengumpulkan dana di jalan-jalan kota Medan.
"Aksi ini kita lakukan karena kita merasa bahwa beberapa masyarakat ingin menyumbang tetapi mereka tidak punya wadah dan waktu untuk memberikan bantuan kepada para korban bencana banjir bandang yang terjadi di Sidempuan," kata Sandy Wu.
Pria keturunan Tionghoa ini juga menegaskan bahwa para dermawan yang menyumbang tidak perlu kuatir kalau sumbangan nya tidak sampai ke tujuan, mengingat maraknya aksi penipuan belakangan ini.
"Kami melakukan hal ini bukan untuk mendapatkan keuntungan. Ini semua murni karena solidaritas dan rasa kepedulian sebagai sesama warga Negara Indonesia. Dana sumbangan ini akan langsung mencapai para korban yang sudah terdaftar," tegasnya.
Diketahui, KIK juga menyediakan posko penerimaan bantuan di Kantor Sekretariat yang berada di jalan Muchtar Basri, daerah Kampus UMSU, tepatnya di Raj Ponsel dan Raja Internet.
Aksi sosial ini diapresiasi oleh Dewan Penasehat KIK Sutrisno Pangaribuan, ST. Dia menegaskan bahwa dirinya menemani KIK untuk mengantar bantuan langsung kepada para korban.
"Saya akan ikut bersama mereka ke Sidimpuan. KIK membuka lembaran baru harapan cinta kasih sebagai solidaritas lintas batas yang menempatkan manusia sebagai tujuan dari cinta kasih. Aksi sederhana ini selain menggalang solidaritas, juga sebagai upaya meneguhkan komitmen KIK untuk kemanusiaan. Komunitas ini menjadikan kekompakan sebagai syarat untuk mencapai Indonesia yang maju, adil dan beradab," pungkasnya mengakhiri.(sandy)
"Aksi ini kita lakukan karena kita merasa bahwa beberapa masyarakat ingin menyumbang tetapi mereka tidak punya wadah dan waktu untuk memberikan bantuan kepada para korban bencana banjir bandang yang terjadi di Sidempuan," kata Sandy Wu.
Pria keturunan Tionghoa ini juga menegaskan bahwa para dermawan yang menyumbang tidak perlu kuatir kalau sumbangan nya tidak sampai ke tujuan, mengingat maraknya aksi penipuan belakangan ini.
"Kami melakukan hal ini bukan untuk mendapatkan keuntungan. Ini semua murni karena solidaritas dan rasa kepedulian sebagai sesama warga Negara Indonesia. Dana sumbangan ini akan langsung mencapai para korban yang sudah terdaftar," tegasnya.
Diketahui, KIK juga menyediakan posko penerimaan bantuan di Kantor Sekretariat yang berada di jalan Muchtar Basri, daerah Kampus UMSU, tepatnya di Raj Ponsel dan Raja Internet.
Aksi sosial ini diapresiasi oleh Dewan Penasehat KIK Sutrisno Pangaribuan, ST. Dia menegaskan bahwa dirinya menemani KIK untuk mengantar bantuan langsung kepada para korban.
"Saya akan ikut bersama mereka ke Sidimpuan. KIK membuka lembaran baru harapan cinta kasih sebagai solidaritas lintas batas yang menempatkan manusia sebagai tujuan dari cinta kasih. Aksi sederhana ini selain menggalang solidaritas, juga sebagai upaya meneguhkan komitmen KIK untuk kemanusiaan. Komunitas ini menjadikan kekompakan sebagai syarat untuk mencapai Indonesia yang maju, adil dan beradab," pungkasnya mengakhiri.(sandy)
