[caption id="attachment_75292" align="aligncenter" width="1024"]
UNBK Kota Binjai[/caption]
Ujian Nasional (UN) tingkat sekolah menengah kejuruan (SMK) hari, Senin (3/4/17) ini mulai berlangsung di sejumlah daerah.
Persiapan demi persiapan terus dilakukan agar pelaksaanaan ujian nasional berbasis komputet (UNBK) dapat terlaksana tanpa ada kendala.
UNBK Kota Binjai[/caption]Ujian Nasional (UN) tingkat sekolah menengah kejuruan (SMK) hari, Senin (3/4/17) ini mulai berlangsung di sejumlah daerah.
Persiapan demi persiapan terus dilakukan agar pelaksaanaan ujian nasional berbasis komputet (UNBK) dapat terlaksana tanpa ada kendala.
Seperti di SMK Negeri 1 Stabat, Kabupaten Langkat, untuk mengantisipasi terjadinya pemadaman listrik, pihak sekolah harus meminjam genset dari pihak PLN Kabupaten Langkat.
Kepala Sekolah SMK Negeri Satu Stabat, Muhammad Ilyas mengatakan, di SMK N 1 Stabat, UN dilakukan dengan berbasis komputer dan diikuti oleh 501 peserta ujian.
"Hari pertama ujian nasional yang berbasis komputer ini, seluruh peserta ujian yang berjumlah 501 orang terdata hadir untuk mengikuti UNBK," jelas Ilyas.
Dikatakannya, minimnya jumlah komputer yang ada di sekolah tersebut membuat pelaksanaan ujian nasional ini harus berjalan dalam tiga sesi.
"Kita memang kekurangan komputer, jadi seluruh peserta kita bagi menjadi tiga sesi, pagi siang dan sore," ujarnya.
Setiap sesi, lanjut dia, berlangsung selama dua jam yang diikuti oleh 160 orang peserta.
Di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara tercatat ada 67 sekolah setara smk yang mengikuti ujian nasional hari ini.(hendra)
Kepala Sekolah SMK Negeri Satu Stabat, Muhammad Ilyas mengatakan, di SMK N 1 Stabat, UN dilakukan dengan berbasis komputer dan diikuti oleh 501 peserta ujian.
"Hari pertama ujian nasional yang berbasis komputer ini, seluruh peserta ujian yang berjumlah 501 orang terdata hadir untuk mengikuti UNBK," jelas Ilyas.
Dikatakannya, minimnya jumlah komputer yang ada di sekolah tersebut membuat pelaksanaan ujian nasional ini harus berjalan dalam tiga sesi.
"Kita memang kekurangan komputer, jadi seluruh peserta kita bagi menjadi tiga sesi, pagi siang dan sore," ujarnya.
Setiap sesi, lanjut dia, berlangsung selama dua jam yang diikuti oleh 160 orang peserta.
Di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara tercatat ada 67 sekolah setara smk yang mengikuti ujian nasional hari ini.(hendra)
.jpg)
