Polres Binjai Siap Hadapi Aksi Massa Brutal

Sebarkan:


Unjukrasa ratusan masa di kantor Walikota Binjai, jalan Sudirman, Kecamatan Binjai Kota, Kota Binjai, Selasa (11/4/17) berlangsung ricuh. Ratusan masa dan aparat petugas keamanan saling dorong dan lempari batu.

Aksi kericuhan ini berawal saat pengunjukrasa memaksa masuk kedalam kantor Walikota Binjai. Namun, aksi masa dihadang oleh petugas. Meski mendapatkan penghadangan, namun masa terus mencoba menerobos paagar betis petugas.

Melihat masa ang semakin berutal, tim Brimob anti huru hara terjun kelokasi dan mencoba membubarkan masa, namum kedatangan tim Brimob membuat masa semakin beringas dan melempari petugas.

Masa akhirnya membubarkan diri setelah satu unit mobil water canon milik Brimob menyemprotkan air ke kerumunan masa.

Selang beberapa lama, masa kembali melakukan aksinya, masa kembali melempari petugas. Tim Shabara yang ada di lokasi langsung melakukan penghadangan dan menembakan senapan ke atas sebagai tanda peringatan.

Dari sini, petugas mengamankan dua orang pengunjukrasa yang dianggap sebagai propokator. Selain itu, sedikitnya, 3 pengunjukrasa mengalami luka-luka akibat aksi tersebut.
Kejadian ini bukanlah benar terjadi, ini merupakan aksi pra simulasi yang dilaksanakan tim gabungan dari Brimob, Poltes Binjai, PMI dan BPBD Kota Binjai dan Kodim 0203 Langkat melakukan pra simulasi huru-hara di depan kantor Walikota Binjai, jalan Sudirman, Kecamatan Binjai Kota, Kota Binjai yang diberinama "Latihan Gabungan Sispam Kota Penanggulangan Konflik Sosial di Wilayah Kota Binjai,"

Bertindak selaku Inspektur Upacara adalah AKBP M. Rendra Salipu (Kapolres Binjai), dihadiri oleh sekitar 500 orang peserta upacara, terdiri dari Kodim-0203/Lkt = 1 Ton, Den A Brimob Poldasu = 1 SST, Polres Binjai = 1 SST, Satpol PP Kota Binjai = 1 Ton, BPBD Kota Binjai = 1 SST.

Turut hadir dalam upacara tersebut, H.M. Idaham (Walikota Binjai), Letkol Arh Dedy Rahmanto (Dandim-0203/Lkt), AKBP Safwan Khayat (Ka BNNK Binjai), Lekol Arh Wahyu A. (Danyon Arhanudse-11/BS), AKBP Nugroro T.N. (Kaden A Brimob Poldasu), Sugiono (Kasatpol PP Kota Binjai), Prana Manik (Kasi Intel Kejari Binjai), Lettu Inf Rizki Setia (Pasi Intel Yonif-100/Raider).

Walikota Binjai, HM. Idaham mengatakan, kegatan ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi bila mana terjadi kericuhan dan bentrokan dalam unjukrasa yang ada di Kota Binjai.

"Memang selama ini Kota Binjai aman dan tak ada aksi yang sampai bentrok seperti ini, namun kita tetap melakukan simulasi demi kesiapan tim apabila ini terjadi di Kota Binjai," ujarnya.

Kapolres Binjai, AKBP M. Rendra Salipu Sik mengatakan, dengan simulasi ini, nantinya personil benar-benar mengetahui bagaimana menghadapi massa yang anarkis saat unjukrasa berlangsung.(hendra)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar