[caption id="attachment_78939" align="aligncenter" width="1032"]
Pemuda Wampu meminta sumbangan ke pengguna jalan di persimpangan Kantor Bupati Langkat, Jalan Proklamasi, Jumat (19/5/2017). Mereka meminta sumbangan untuk membantu warga Wampu karena hingga saat ini belum ada bantuan dari pemerintah.[/caption]
Belasan pemuda Desa Ampera, Stabat Lama Barat, Kabupaten Langkat melaksanakan aksi pengumpulan dana di Jalan Proklamasi dan Amir Hamzah, Jumat (19/5/2017). Tujuan mereka untuk membantu korban puting beliung di desa mereka.
Dalam aksi yang digelar di persimpangan Bupati ini, mereka juga berharap agar perhatian Pemerintah Kabupaten Langkat khususnya Dinas Sosial lebih peka lagi melihat penderitaan masyarakat tertimpa musibah.
Adalah pemuda Karangtaruna, tokoh pemuda, remaja masjid dan jaringan intelektual mahasiswa sumatra utara Kecamatan Wampu, yang menggelar aksi.
Pemuda Wampu meminta sumbangan ke pengguna jalan di persimpangan Kantor Bupati Langkat, Jalan Proklamasi, Jumat (19/5/2017). Mereka meminta sumbangan untuk membantu warga Wampu karena hingga saat ini belum ada bantuan dari pemerintah.[/caption]Belasan pemuda Desa Ampera, Stabat Lama Barat, Kabupaten Langkat melaksanakan aksi pengumpulan dana di Jalan Proklamasi dan Amir Hamzah, Jumat (19/5/2017). Tujuan mereka untuk membantu korban puting beliung di desa mereka.
Dalam aksi yang digelar di persimpangan Bupati ini, mereka juga berharap agar perhatian Pemerintah Kabupaten Langkat khususnya Dinas Sosial lebih peka lagi melihat penderitaan masyarakat tertimpa musibah.
Adalah pemuda Karangtaruna, tokoh pemuda, remaja masjid dan jaringan intelektual mahasiswa sumatra utara Kecamatan Wampu, yang menggelar aksi.
Kordinator aksi Rizky Nasution mengatakan tujuan mereka meminta sumbangan untuk membantu warga Wampu yang menjadi korban keganasan puting beliung.
"Hingga saat ini belum ada bantuan dari pemerintah kabupaten Langkat kepada warga korban puting belum. Padahal mereka sangat membutuhkan bantuan," katanya di persimpangan kantor Bupati, Jumat.
Beruntung, kemarin katanya, anggota BPBD Kabupaten sudah turun ke lokasi dan membantu warga membersihkan puing-puing dan material yang berserakan.
Selain itu katanya anggota DPRD Langkat Terbit Rencana Perangin-Angin dan Edi Gea sudah berkunjung dan menyerahkan bantuan.
"Terimakasih buat bapak-bapak anggota dewan yang sudah memberikan bantuan," katanya.
Sebelumnya, tiga Kecamatan di Kabupaten Langkat Diterpa Puting Beliung. Kendati tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut, namun belasan rumah warga rusak, beberapa pohon tumbang dan tiga tiang listrik tumbang.
Berdasarkan laporan yang diterima dari pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Langkat, tercatat 14 rumah, dua warung, satu bangunan gudang mengalami kerusakan dan tiga tiang listrik tumbang. (lkt-1)
