![]() |
Diterpa Gerimis, Pawai Obor Tetap Meriahkan Malam Sambut HUT RI di Kabanjahe |
Setiap memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia,
Kabupaten Karo memiliki sejumlah tradisi yang rutin diselenggarakan guna
menyebarkan nilai-nilai kepahlawanan kepada masyarakat. Selain upacara
Peringatan Detik-Detik Proklamasi dan Pawai Karnaval keliling kota Kabanjahe,
tradisi-tradisi lainnya yang rutin dilaksanakan di Kabupaten Karo, adalah Taptu
(Pawai Obor) serta renungan suci dan ziarah di Makam Pahlawan Kabanjahe.
Pemerintah Kabupaten Karo menggelar Taptu atau pawai obor
menyambut malam HUT Kemerdekaan RI ke 72, Rabu (16/8) sekira pukul 19:00 wib di Kabanjahe. Peserta
pawai obor terdiri dari TNI - Polri, Satpol PP, Pramuka, dan seribuan pelajar
dan mahasiswa dari berbagai sekolah dan universitas di daerah itu.
Tampak hadir pada malam pawai obor tersebut, Bupati Karo,
Terkelin Berahmana, SH, Ketua DPRD Karo Nora Else Surbakti, Dandim 0205/TK
Letkol Inf Agustatius Sitepu, Kapolres Tanah Karo AKBP Rio Nababan, Kajari
Karo, Gloria Sinuhaji, SH, MH, unsur FKPD lainnya, para pejebat eselon II dan
III dilingkungan Pemkab Karo serta para pegawai PNS. Kegiatan pawai obor ini
merupakan kegiatan tahunan yang digelar rutin oleh Pemkab Karo dalam menyambut
detik-detik HUT Kemerdekaan RI. Pawai obor ini sebagai bentuk semangat
patriotisme.
Ribuan peserta pawai obor yang melibatkan pelajar,
mahasiswa, TNI dan Polri tersebut mengambil rute start di halaman YPK GBKP
Simpang Enam Jalan Mariam Ginting – Kapten Selamat Ketaren, Kapten Mumah Purba,
Kapten Bangsi Sembiring dan finish di depan tribun kehormatan, depan Rumah
Dinas Bupati Karo, Jalan Veteran Kabanjahe.
Pawai obor keliling kota Kabanjahe yang dimulai Pukul
19.00 WIB dan berakhir Pukul 21.00 WIB, tersebut menarik ribuan warga Kabanjahe
untuk menyaksikannya. Selain pawai obor, malam taptu juga dimeriahkan dengan
marching band oleh pelajar. Usai
menggelar malam Taptu, kemudian dilanjutkan dengan renungan suci di Makam
Pahlawan Kabanjahe. Menariknya, kota Kabanjahe yang diguyur hujan sejak sore
hingga malam hari, tidak menyurutkan semangat para peserta taptu, demikian juga
ribuan warga masyarakat tetap antusias menonton dari pinggir badan jalan.
Renungan Suci dan Ziarah Makam Pahlawan Kabanjahe
tersebut dilakukan guna mengenang kembali jasa-jasa para pahlawan yang telah
gugur demi merebut kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari tangan
penjajah. Melalui kegiatan ini, kita sebagai generasi penerus diharapkan dapat
meneladani sikap, semangat, dan pengorbanan yang telah dilaksanakan oleh para
pahlawan (marko)