Kalangan Legislatif Kota Binjai mengapresiasi langkah BNNK Binjai melakukan inspeksi mendadak dengan menggelar tes urin terhadap personel Satpol PP Kota Binjai.
Hasilnya, 6 oknum ASN yang positif narkoba ini, sejatinya harus dilakukan tindakan tegas. Yakni berupa pemecatan.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Binjai, Agus Supriantono menduga tes urine BNNK Binjai lantaran terdeteksi ada pecandu di instansi tersebut.
Dia mengatakan, selaku pucuk pimpinan di Satpol PP, Sugiono harus menindak tegas ke 6 oknum ASN tersebut.
"Sugiono juga harus memanggil oknum yang terlibat narkoba guna mengklarifikasi tingkah lakunya di luaran sana," ujarnya, Minggu (22/10).
"Kasatpol PP juga harus minta petunjuk kepada atasannya, Wali Kota atau Sekda. Karena itu sudah mencoreng kepemimpinannya. Kasatpol PP harus bertindak tegas atas hal yang terjadi di lingkungan tempat bertugasnya," kata politisi yang akrab disapa Tono ini.
Dia melanjutkan, pemerintah saat ini tengah gencar memerangi narkoba. Oleh karenanya, jika ada oknum ASN yang terlibat, sejatinya harus diberikan tindakan tegas dan terukur.
"Kalau saya pimpinannya, saya tidak kasih ampun, langsung saya pecat karena sudah tidak patuh dengan pimpinan," tukas Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kota Binjai ini.(hendra)