![]() |
Petugas BNN Kab Karo ketika melakukan tes urine kepada aparatur Desa dan Kecamatan Dolat Rayat. |
Para Kepala Desa dan perangkat Desa berikut aparatur Kecamatan Dolat Rayat siap perang melawan peredaran dan penyalahgunaan Narkoba yang merupakan musuh bersama bangsa Indonesia.
“Kami siap perang melawan Narkoba karena merupakan musuh dan perusak bangsa kita. Apabila BBN mau periksa urin warga kami, kami siap mengerahkannya. Kalau mereka tidak mau, kami akan paksa,” ujar Kepala Desa Ujung Sampun, Nesken Bukit,SH yang diamini seluruh peserta sosialisasi bahaya penyalahgunaan Narkoba yang diselenggarakan BNNK Karo di Aula kantor Camat Dolat Rayat, Selasa sore (17/10).
Atas pernyataan tersebut, kepala BNN Kabupaten Karo, AKBP Heppi Karo-Karo menyampaikan rasa salut dan berterima kasih. “Saya menyampaikan terima kasih atas pernyataan dan sikap bapak-dan ibu sekalian. Mari kita saling bergandeng tangan dan bekerjasama melawan penyalahgunaan Narkoba di tempat kita masing-masing,” tegasnya.
“ Sekarang ini sering didengung-dengungkan mengenai “darurat” Narkoba di negeri ini. Kita akan uji di lapangan apakah memang keadaan tersebut sesuai dengan kenyataan. Untuk itu kami dari BNNK Karo bekerjasama dengan pemerintah setempat, baik tingkat Kabupaten, Kecamatan maupun pemerintah Desa sekarang ini sedang gencar-gencarnya melakukan sosialisasi mengenai penyalahgunaan bahaya Narkoba yang diberengi dengan tes urin, terutama terhadap aparatur pemerintah,” katanya.
Sosialisasi bahaya penyalahgunaan Narkoba di kantor Kecamatan Dolat Rayat tersebut diikuti sekitar 50 peserta terdiri dari aparatur Kecamatan Dolat Rayat, para kepala Desa dan perangkatnya.
Usai sosialisasi dilanjutkan dengan tes urine seluruh peserta. Namun sejauh itu belum diketahui secara pasti hasil tes urine tersebut. Sosialisasi dan tes urine tersebut dilaksanakan BNNK Karo bekerjasanma dengan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Karo.
Turut hadir dalam acara tersebut, Plt Camat Dolat Rayat, Leonard B Girsang, S.STP, M.Si, mewakili Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karo, para Kepala Desa dan perangkatnya se- Kecamatan DolatRayat. (Marko Sembiring)
Atas pernyataan tersebut, kepala BNN Kabupaten Karo, AKBP Heppi Karo-Karo menyampaikan rasa salut dan berterima kasih. “Saya menyampaikan terima kasih atas pernyataan dan sikap bapak-dan ibu sekalian. Mari kita saling bergandeng tangan dan bekerjasama melawan penyalahgunaan Narkoba di tempat kita masing-masing,” tegasnya.
“ Sekarang ini sering didengung-dengungkan mengenai “darurat” Narkoba di negeri ini. Kita akan uji di lapangan apakah memang keadaan tersebut sesuai dengan kenyataan. Untuk itu kami dari BNNK Karo bekerjasama dengan pemerintah setempat, baik tingkat Kabupaten, Kecamatan maupun pemerintah Desa sekarang ini sedang gencar-gencarnya melakukan sosialisasi mengenai penyalahgunaan bahaya Narkoba yang diberengi dengan tes urin, terutama terhadap aparatur pemerintah,” katanya.
Sosialisasi bahaya penyalahgunaan Narkoba di kantor Kecamatan Dolat Rayat tersebut diikuti sekitar 50 peserta terdiri dari aparatur Kecamatan Dolat Rayat, para kepala Desa dan perangkatnya.
Usai sosialisasi dilanjutkan dengan tes urine seluruh peserta. Namun sejauh itu belum diketahui secara pasti hasil tes urine tersebut. Sosialisasi dan tes urine tersebut dilaksanakan BNNK Karo bekerjasanma dengan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Karo.
Turut hadir dalam acara tersebut, Plt Camat Dolat Rayat, Leonard B Girsang, S.STP, M.Si, mewakili Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karo, para Kepala Desa dan perangkatnya se- Kecamatan DolatRayat. (Marko Sembiring)