Deliserdang - Dua pria tanpa identitas ( Mr X) dimassa warga di Dusun II Pondok Tengah, Desa Suka Mulia Hilir, Kecamatan Namo Rambe pada Sabtu (9/12) sekira pukul 23.00 Wib. Akibatnya salah seorang Mr X tewas sementara temannya kritis.
Kapolsek Namo Rambe AKP Darwin Ketaren pada Minggu (10/12) menerangkan jika awalnya personil Polsek Namo Rambe mendapat informasi jika di pinggir Jalan Umum Dusun II Pondok Tengah, Kecamatan Namo Rambe ada dua orang pria yang diduga melakukan pencurian anjing di Desa Namo Batang, Kecamatan Namo Rambe tertangkap warga dan telah dianiaya oleh warga. "Personil yang mendapatkan informasi tersebut dipimpin Kanit Intelkam mendatangi Tempat Kajadian Perkara (TKP),” kata Darwin Ketaren.
Saat tiba di TKP, lanjut Darwin Ketaren, petugas melihat dua pria tergeletak berlumuran darahyang diduga akibat dianiaya oleh massa dengan ciri-ciri usia sekira 35 tahun, rambut hitam pendek, kulit sawo matang, tinggi 165 cm, memakai baju kaos warna coklat liris-liris memakai celana jeans wrn biru, memakai topi warna hitam dengan tulisan Levi's sementara temannya ditaksir berusia 30 tahun ,rambut hitam lurus, kulit sawo matang, memakai kaos oblong warna kuning bertuliskan Logo. "Selanjutnya personil membawa kedua pria tersebut ke Pukesmas Namo Rambe untuk mendapatkan pertolongan medis,” tegas Darwin Ketaren.
Dirinya pun menjelaskan meski pun sempat mendapatan pertolongan medis dari dokter jaga salah seorang pria yahg belum diketahui identitasnya tewas sementara temannya kritis. "Pria yang memakai kaos warna kuning masih kritis, kedua pria sudah dibawa ke RS Bhayangkara, Medan. Identitas kedua pria tersebut belum diketahui,” jelas Darwin Ketaren.
Saat tiba di TKP, lanjut Darwin Ketaren, petugas melihat dua pria tergeletak berlumuran darahyang diduga akibat dianiaya oleh massa dengan ciri-ciri usia sekira 35 tahun, rambut hitam pendek, kulit sawo matang, tinggi 165 cm, memakai baju kaos warna coklat liris-liris memakai celana jeans wrn biru, memakai topi warna hitam dengan tulisan Levi's sementara temannya ditaksir berusia 30 tahun ,rambut hitam lurus, kulit sawo matang, memakai kaos oblong warna kuning bertuliskan Logo. "Selanjutnya personil membawa kedua pria tersebut ke Pukesmas Namo Rambe untuk mendapatkan pertolongan medis,” tegas Darwin Ketaren.
Dirinya pun menjelaskan meski pun sempat mendapatan pertolongan medis dari dokter jaga salah seorang pria yahg belum diketahui identitasnya tewas sementara temannya kritis. "Pria yang memakai kaos warna kuning masih kritis, kedua pria sudah dibawa ke RS Bhayangkara, Medan. Identitas kedua pria tersebut belum diketahui,” jelas Darwin Ketaren.
