![]() |
Imron Panjaitan |
MARELAN - Aksi perampokan dengan modus gembos ban kembali
terjadi di Marelan. Seorang nasabah Bank Mestika menjadi sasaran kawanan rampok
di Jalan Rahmad Buddin, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, Rabu (30/5)
siang.
Salah satu pelaku,
Imron Panjaitan (36) warga Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan berhasil ditangkap
massa setelah gagal membawa kabur dompet milik Kelvin 28) warga Desa Lama,
Kecamatan Hamparanperak.
Ceritanya, korban
mengendarai Toyota Fortuner B 8858 BI baru saja keluar dari Bank Mestika KIM,
Medan Deli. Ternyata, pelaku berjumlah 4 orang dengan mengendarai 2 sepeda
motor mengikuti kendaraan yang dikemudikan nasabah bank tersebut.
Kawanan pelaku
telah memancarkan aksinya, menembak senjata soft gun ke arah ban mobil korban.
Akibatnya, ban mobil korban mengalami kempes.
Tanpa curiga,
korban berhenti untuk mengganti ban, tiba - tiba 4 pelaku turun dari sepeda
motor, salah satu pelaku mencoba membuka pintu mobil korban.
Aksi para pelaku
diketahui korban langsung diteriaki rampok, salah satu pelaku Imron Panjaitan
berhasil ditangkap massa, sedangkan ketiga temannya berhasil kabur.
Pelaku yang juga
pernah melakukan perampokan dengan modus yang sama di Marelan akhirnya babak
belur diamuk massa. Tak berapa lama, petugas Polsek Medan Labuhan datang ke
lokasi mengamankan pelaku.
"Tadi, saya
baru pulang dari bank, saya lihat ban bocor, rupanya saya mau dirampok, makanya
saya teriak rampok, tapi masyarakat langsung menangkap satu pelaku," kata
korban kepada polisi.
Pelaku yang
kondisi babak belur langsung diboyong ke Mapolsek Medan Labuhan. "Satu
pelaku sudah kita amankan, kita masih lakukan pengembangan pelaku
lainnya," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, Iptu Bonar Pohan.
(mu-1)