Besok, Ribuan Umat Muhammadiyah Demo Polres Belawan

Sebarkan:
Rapat persiapan aksi
BELAWAN - Ribuan massa dari pengurus Muhammadiyah Kota Medan akan melakukasi aksi unjuk rasa ke Mapolres Pelabuhan Belawan‎, Selasa (17/7) pukul 10.00 WIB.

 Aksi demo menuntut penegakan hukum atas pengrusakan dan penyerangan salah satu rumah ibadah yang berstatus sengketa di Jalan Abdul Sani Muthalib, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan.

 Ketua Majelis Hukum dan HAM PD Muhammadiyah Kota Medan, Ibrahim Nainggolan SH, MH, Senin (16/7), mengatakan, mereka melakukan aksi ke Polres Pelabuhan Belawan mendesak agar polisi melakukan tindakan hukum atas pengrusakan Mesjid Taqwa.

 Karena, sejak adanya laporan pada (1/5) lalu tentang pengrusakan, pihak polisi belum mengambil tindakan hukum. Bahkan, kasus itu semakin berlanjut dengan adanya pembongkaran plang dan pelemparan ke rumah ibadah tersebut.

Rapat persiapan aksi
"Kami hanya mau pelaku yang yang sudah jelas terekam CCTV untuk segera ditangkap, kami sudah resah, makanya kami akan melakukan demo besok," tegas Ibrahim.

 Dijelaskan Ibrahim, aksi yang akan mereka lakukan melibatkan seluruh seluruh kader Muhammadiyah Kota Medan‎ berjumlah seribu massa, dengan melakukan titik kumpul di Mesjid Raya Taqwa, Belawan.

 "Kita sayangkan adanya pembiaran dari polisi, makanya kita coba mendesak besok untuk demo ke Mapolres Pelabuhan Belawan," sebut Ibrahim.

 Sebelumnya, sengketa tanah wakaf untuk peruntuhan rumah ibadah sudah dilakukan mediasi oleh Polres Pelabuhan Belawan, sebelum keluarnya status surat atas tanah wakaf itu tidak ada aktivitas masing - masing mengklaim Mesjid Taqwa maupun dari Musala Al Hidayah.

 Dalam mediasi berlangsung di Kantor Camat Marelan, turut dihadiri Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Ikhwan, SH, MH, Camat Marelan, T Chairunizza, MUI Marelan, KUA Marelan, Tokoh Masyarakat Marelan, tokoh agama dan BKM Al Hidayah.‎ (mu-1)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar