![]() |
Ketua Joel Pulungan S.Sos |
DELISERDANG -
Rasa optimisme akan meraih hasil maksimal dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun
2019 yang akan datang terus digelorakan oleh pimpinan dan pengurus partai
politik (Parpol) peserta Pemilu Tahun 2019.
Seperti yang disampaikan Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu
(LPP) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten
Deliserdang Joel Pulungan S.Sos di Hotel Wing di Jalan Arteri Bandara Kualanamu,
Kecamatan Batang Kuis pada Selasa (24/7).
“Seluruh bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPRD
Deliserdang yang kita daftarakan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten
Deliserdang suda memenuhi syarat (MS), kita menargetkan tujuh kursi di DPRD
Deliserdang pada Pemilu Tahun 2019 nanti,” kata Joel Pulungan.
Menurut Joel Pulungan yang juga aktif dalam organisasi
masyarakat dan organisasi buruh ini selain menargetkan 7 kursi pihaknya juga
menargetkan meraih satu jabatan pimpinan di DPRD Deliserdang. “Kita optimis
meraih satu jabatan pimpinan di DPRD Deliserdang, untuk daerah pemilihan
(Dapil) I sampai V kita optimis meraih satu kursi sementara untuk Dapil VI kita
optimis dapat dua kursi. Untuk partisipasi perempuan kita 30 persen,” terang
Joel Pulungan.
Untuk mencapai target 7 kursi dan satu jabatan pimpinan
DPRD Delisedang, lanjut Joel Pulungan, pihaknya sudah menyiapkan 50 bacaleg
dari berbagai profesi dan latar belakang baik dari anggota dan kader partai mau
pun dari kalangan profesional seperti tokoh masyarakat dan tokoh agama tanpa
membeda-bedakan suku, agama dan ras (sara).
“Bacaleg harus turun langsung menemui masyarakat dan
mendengarkan anspirasi masyarakat. Bacaleg PKB Deliserdang tidak boleh bermain
kotor seperti money politic apalagi politik sara,” tegas Joel Pulungan.
Sementara Ketua DPC PKB Deliserdang Ahmad Helmi,ST
menjelaskan untuk mencapai target 7 kursi dan meraih satu jabatan pimpinan DPRD
Deliserdang pihaknya akan melakukan penguatan struktural partai dan saksi untuk
mengawal perolehan suara para bacaleg.
“Kita dan para bacaleg bersama – sama menyiapkan saksi
khususnya saksi di Tempat Pemungutan Suara (TPS), para bacaleg yang kita
siapakan merupakan tokoh-tokoh lokai di setiap dapil,” jelasnya singkat. (manahan)