![]() |
Kepala dipenggal |
Saat ditemukan kepala pria ditaksir berusia 40 tahun terpisah sejauh 15 meter dari tubuhnya yang sudah membusuk.
Mayat berjenis kelamin laki-laki mengenakan celana jeans abu-abu dan berbaju kemeja putih dan memakai sabuk PDH lambang TNI AD itu pertama kali ditemukan Pairun (56) warga Dusun Ban Reja Desa Emplasmen Kwala Mencirim Langkat, Sumardi (46) dan Dedi Arianto Keliat (32).
Jasad pria itu langsung dievakuasi ke RS Bayangkara Medan setelah dilakukan identifikasi oleh petugas inafis Polrestabes Medan dan polsek Kutalimbaru.
Polsek Kutalimbaru mendapat informasi dari Kades Namorube Juku Setda Ginting ada ditemukan sesosok mayat di kenun sawit (TKP) milik M Syarif Keliat.
Mendapatkan info itu, petugas langsung turun ke lokasi, di sana petugas menemukan mayat yang diduga dibunuh itu.
Selanjutnya petugas melakukan olah TKP dan mencari bukti-bukti guna dilakukan penyelidikan mendalam.
Kapolsek Kutalimbaru AKP Martualesi Sitepu ketika dikonfirmasi membenarkan penemuan mayat tersebut.
"Korban diduga tewas akibat dibunuh. Namun warga Desa Namorube Julu tak ada yang mengenali korban," kata Sitepu. (jo)