Massa Warga Demo PT Tapian Nadenggan ke DPRD Paluta

PALUTA-Di tengah berjalannya rapat paripurna untuk pembahasan anggaran Penambahan (P) tahun anggaran 2018 yang digelar oleh DPRD Paluta bersama pemerintah yang dihadiri langsung oleh Bupati Paluta Drs. Bachrum Harahap, sekelompok masyarakat yang berasal dari wilayah Kecamatan Halongonan Timur melakukan aksi untuk menyampaikan aspirasi mereka di depan gedung dewan.

Massa yang berjumlah sekitar ratusan orang tersebut menyampaikan tuntutan mereka kepada DPRD Paluta serta pemerintah Kabupaten Paluta, di antaranya meminta agar pihak PT Tapian Nadenggan merekrut tenaga kerja daerah sebayak-banyaknya.

Massa juga meminta agar kebun plasma dari kebun inti direalisasikan, termasuk pencairan CSR secara rutin, pengukuran ulang HGU PT Tapian Nadenggan, meminta agar pihak manajemen tidak mengganggu hewan ternak masyarakat, serta meminta agar TNI yang di-BKO-kan agar dikembalikan ke institusinya.

Setelah berselang beberapa menit kemudian, dua orang dari Anggota DPRD mencoba menjumpai pendemo tersebut. Namun massa memaksa agar seluruh Anggota DPRD dihadirkan paling tidak 50 persen tambah 1 orang dari keseluruhan Anggota DPRD Paluta.

Setelah mempertimbangkan permintaan masyarakat tersebut, akhirnya tuntutan massa dipenuhi dengan menghadirkan anggota DPRD yang diminta termasuk Ketua DPRD Paluta Muklis Harahap SH. “Aspirasi masyarakat sudah sampai ke tangan kami, dan sementara hal ini sudah disetujui 20 anggota, selanjutnya akan ditindak lanjuti," ungkap Muklis saat menjumpai massa tersebut di depan Kantor DPRD Paluta pada Rabu (19/09/2018).

Selain dijumpai wakil rakyat tersebut, massa juga akhirnya ditemui Bupati Drs Bachrum Harahap pasca didesak oleh masyarakat tersebut. Setelah mereka menyampaikan aspirasi, massa lalu membubarkan diri dengan tertib. (GNP)