MEDAN-Sedikitnya, 2168 personil gabungan dari TNI/Polri dan
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dikerahkan untuk melakukan pengamanan saat
berlangsungnya MTQ tingkat nasional ke 27 tahun 2018 yang akan dilaksanakan di
Kota Medan tepatnya di Gedung Serbaguna, jalan William Iskandar pada Kamis
(4/10/18) mendatang.
Kapolda Sumut,
Irjen Pol Agus Abdrianto mengatakan, pengamanan dilakukan untuk mengantisipasi
gangguan keamanan saat kedatangan Presiden RI Joko Widodo saat pembukaan MTQN
nanti.
“Nanti yang
buka acara MTQN ini Presiden RI Joko Widodo, jadi kita harus melakukan
pengamanan yang baik agar nantinya acara pembukaan MTQN dapat berjalan dengan
lancar tanpa kendala,” ujar Agus usai melaksanakan aple gelar pasukan
pengamanan MTQN di Gedung Serbaguna, jalan William Iskandar, Rabu (3/10/18).
Kapolda Sumut
mengatakan apel gelar pasukan ini digelar guna menjamin keamanan, keselamatan
dan kelancaran selama berlangsungnya kegiatan mtqn xxvii tahun 2018 pada
tanggal 04 s/d 13 oktober 2018 di provinsi sumatera utara yang akan diikuti
sebanyak 3500 peserta dari 34 provinsi se-indonesia.
Adapun
beberapa lokasi kegiatan yang akan dilakukan pengamanan antara lain lapangan
merdeka medan, istana maimun medan, gedung serbaguna jalan willem iskandar
pancing medan, unimed, uinsu, akademi pariwisata serta asrama haji medan
Dalam
kegiatan tersebut, kapolda sumut turut menyampaikan masing-masing personil yang
melaksanakan pengamanan untuk selalu mengantisipasi adanya ancaman kerawanan
seperti ancaman teror bom, kemacetan arus lalu lintas, aksi curat, curas dan
curanmor, serta tindakan premanisme.
"personil
dalam melaksanakan tugas pengamanan harus tetap berhati-hati dan waspada dengan
berbagai ancaman yang mungkin terjadi. oleh karena itu, sinergitas dan
soliditas baik dengan anggota tni maupun instansi terkait lainnya harus terus
ditingkatkan", pungkasnya, (hendra).

