MEDAN-Tega menganiaya dan nyaris membakar ibu kandungnya, Zulham (38) warga Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Sumut tepatnya dekat Kolam Renang Tirta diringkus Polsek Percut Sei Tuan, Senin (29/10/2010).
Pelaku juga nekat memukuli ibu kandungnya, Rahma (73) lantaran tak diberi uang.
Menurut Suriadi salah seorang perangkat Desa Sei Rotan, dirinya mengetahui ketika pelaku telah diamankan warga karena hendak membakar rumah milik orangtuanya.
"Rumah orangtuanya sudah sempat disiram bensin. Melihat asap dari rumah tersebut, warga akhirnya mendobrak rumah tersebut. Selain ingin membakar rumah orangtuanya, pelaku sempat mau bunuh diri dengan cara membakar tubuhnya," katanya.
Akibatnya, pelaku mengalami luka bakar dikaki dan sempat mau lari.
"Dia sempat mau lari, namun berhasil kami tahan sambil menunggu Polsek Percut datang," tambahnya.
Menurut adiknya, pelaku yang sudah 2 kali menikah dan memang sudah sering membuat keributan karena ingin meminta uang.
"Kali ini kelewatan dia, makanya kami laporkan ke Polsek," ungkapnya.
Kapolsek Percut, Faidil Zikri mengatakan bahwa pelaku dan barang bukti sisa bensin dalam botol, martil dan batu telah diamankan di Polsek Percut.
"Pelaku dan barang bukti sudah kita amankan dan korban sudah membuat pengaduan," ujar Kompol Faidil Zikri. (jo)
Pelaku juga nekat memukuli ibu kandungnya, Rahma (73) lantaran tak diberi uang.
Menurut Suriadi salah seorang perangkat Desa Sei Rotan, dirinya mengetahui ketika pelaku telah diamankan warga karena hendak membakar rumah milik orangtuanya.
"Rumah orangtuanya sudah sempat disiram bensin. Melihat asap dari rumah tersebut, warga akhirnya mendobrak rumah tersebut. Selain ingin membakar rumah orangtuanya, pelaku sempat mau bunuh diri dengan cara membakar tubuhnya," katanya.
Akibatnya, pelaku mengalami luka bakar dikaki dan sempat mau lari.
"Dia sempat mau lari, namun berhasil kami tahan sambil menunggu Polsek Percut datang," tambahnya.
Menurut adiknya, pelaku yang sudah 2 kali menikah dan memang sudah sering membuat keributan karena ingin meminta uang.
"Kali ini kelewatan dia, makanya kami laporkan ke Polsek," ungkapnya.
Kapolsek Percut, Faidil Zikri mengatakan bahwa pelaku dan barang bukti sisa bensin dalam botol, martil dan batu telah diamankan di Polsek Percut.
"Pelaku dan barang bukti sudah kita amankan dan korban sudah membuat pengaduan," ujar Kompol Faidil Zikri. (jo)