Ma'ruf Amin : 212 Sudah Berakhir dan GNPF MUI Sudah Dibubarkan, Reuni Akbar Tidak Diperlukan

Sebarkan:
Tabligh Akbar dan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dihadiri Ma'ruf Amin di Kota Binjai
BINJAI|Pernyataan Ma'ruf Amin soal tidak perlunya dilaksanakan reuni akbar 212 menuai pro dan kontra dikalangan masyarakat dan sejumlah petinggi serta pemuka agama di tanah air.
Ma'ruf Amin yang menjabat sebagai Ketua DPP MUI sekaligus Cawapres nomor urut 01 mengatakan, gerakan 212 sudah berakhir dan jangan lagi melaksanakan reuni.

"212 itu sudah berakhir dan GNPF MUI sudah dibubarkan, jadi jangan ada lagi yang melaksanakan reuni akbar 212, karena itu tidak berguna," ujarnya saat ditemui di rumah Dinas Walikota Binjai saat makan siang bersama, Selasa (20/11/18).

Gerakan 212 ini dibuat oleh MUI yang saat itu dipimpin oleh Ma'ruf Amin untuk menuntut keadilan hukum.

"Gerakan melindungi fatwa MUI atau GNPF MUI juga sudah dibubarkan. Jadi tidak perlu adanya reuni akbar yang hanya membuat perpecahan umat," pungkasnya.

Terkait persoalan adanya reuni akbar yang digunakan untuk meraih suara umat muslim saat Pilpres mendatang, Ma'ruf Amin menegaskan bahwa gerakan tersebut tidak perlu diperpanjang dan semua telah berakhir.

Kedatangan Ma'ruf Amin ke Kota Binjai guna menghadiri acara Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di lapangan Merdeka Kota Binjai.

Ma'ruf Amin yang tiba bersama menantu Presiden Jokowi disambut oleh Walikota Binjai, H. M. Idaham, Ketua DPRD Binjai Zainuddin Purba dan warga Kota Binjai. (Hendra)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar