![]() |
Terduga pelaku dalam berbagai pose |
Informasi yang dikutip redaksi dari media kumparan, pemuda
yang ditangkap itu berinisial HS. Juga seorang bermarga dari Tapanuli. Sebelum menangkap
HS, polisi terlebih dulu menemukan mobil korban.
Diduga kuat, pelaku yang juga berasal dari Sumatera Utara
itu kenal dengan korban. Sayangnya pihak kepolisian belum mau mengungkap motif
pembunuhan ini.
Saat Kapolres Bekasi, Kombes Pol Indarto dikonfirmasi soal
penangkapan ini, tapi belum ada tanggapan. Demikian juga Dirkrimum Polda Metro
Jaya Kombes Pol Nico Afinta, pun tak merespon. Tapi menurut informasi yang
diperoleh, Polres Bekasi akan melakukan jumpa pers dalam waktu dekat.
Sebelumnya Indarto sudah menjelaskan sejumlah titik
terang di balik pengungkapan kasus pembunuhan sadis tersebut. Menurutnya,
pelaku berjumlah lebih dari satu orang, dan motif pembunuhan diduga bukan
karena faktor ekonomi. "Identitas sudah, diduga lebih dari satu,"
ujar Indarto di Polda Metro Jaya, Rabu (14/11).
Saat itu Indarto mengatakan, identitas pelaku sudah ditemukan,
dan mereka diduga merupakan kerabat dekat. "Intinya kita sudah mendapatkan
titik terang dalam kasus ini. Mohon doanya restu agar kasus ini segera
terungkap," ucap Indarto.
Sementara itu, dari hasil olah TKP, korban pasutri yakni
Maya Ambarita (37) dan Diperum Gaban Nainggolan (38) tewas akibat luka benda
tajam di bagian leher. Sementara dua anak mereka, Sarah Nainggolan (9) dan Arya
Nainggolan (7) ditemukan tewas di kamar tidur. Polisi menyebut, keduanya tewas
akibat kehabisan napas.
Tim gabungan dari Polres Bekasi dan Polda Metro Jaya
berhasil menangkap Haris Simamora, terduga pelaku pembunuhan 1 keluarga di
Pondok Gede, Bekasi, Selasa (13/11). Pria tersebut ditangkap pada Rabu (14/11)
di kawasan Garut, Jawa Barat.
Dari foto yang diterima, Kamis (15/11), tampak Haris
tengah dibawa pihak kepolisian dari Garut ke Polda Metro Jaya di Jakarta. Ia
mengenakan kaos berwarna gelap, sambil didampingi seorang penyidik kepolisian.
Di foto yang lain tampak Haris diapit dua orang penyidik,
dengan kondisi tak mengenakan baju. Foto itu diambil tak lama setelah ditangkap
di kawasan Garut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono
mengatakan, penangkapan Haris berkaitan dengan ditemukannya mobil Nissan X-Trail
milik keluarga Nainggolan yang dikabarkan hilang saat kejadian. Mobil itu
diparkir di depan rumah kos di kawasan Cikarang, Bekasi. "Hasil
penyelidikan anggota, kami identifikasi siapa yang membawa kendaraan itu. Kami
dapatkan kendaraan itu dibawa oleh Saudara Haris," ujar Argo kepada
wartawan.
Dari penemuan itu, polisi kemudian mendapat informasi
dari masyarakat bahwa Haris sedang berada di Garut. Di sana, penyidik menemukan
Haris di sebuah saung di kaki Gunung Guntur, Garut. "Kami dapat yang
bersangkutan di sana. Katanya mau naik gunung," jelas Argo.(ko/int)