 |
| Wasekjen MUI Tengku Zulkarnain Isi Tausiah Maulid Nabi Muhammad SAW di Binjai. |
BINJAI | Wasekjen
MUI Pusat Ustadz KH Tengku Zulkarnain isi Tausiah Maulid Nabi Muhammad SAW 1440
Hijrah di Masjid At Thohirin Jalan T. Amir Hamzah, Kelurahan Jati Makmur, Binjai Utara,
Rabu (21/11/2018).
Dengan Tema " Maulid Nabi Muhammad SAW dan Spirit
Perubahan Umat " acara dihadiri Wakapolres Binjai Kompol Amir Muslim, Ketua MUI Binjai H.M Jamil, Pengurus DMI,
FPI, FUI Mujahidin dan ribuan masyarakat Binjai.
Wasekjen MUI Pusat Ustadz KH Tengku Zulkarnain dalam
tausiahnya mengatakan kepada para jamaah yang hadir agar jangan pernah
meninggalkan shalat lima waktu
" Jangan tingalkan shalat karena itu penghacur agama
dan jangan kita jadi pendustas agama. Dosa yang paling besar itu penghancur
agama, Karena kalau kita tidak shalat bearti kita menghancur agama,"
katanya.
Zulkarnain juga mengatakan kalau mau sebuah negri baik
dan menghasilkan putra serta putri yang hebat maka para wanita yang ada di
suatu negara haruslah soleha
" Kalau mau negara itu baik perempuan itu harus baik
dan sholeha omong kosong kalau kita Indonesia mau dijadikan negara baldatun Thayybatuj Wa Rabbun Ghafur kalau
perempuanya bejat karena perempuan itu tiang agama," katanya.
Ia mengatakan dalam islam mendidik anak itu dari sebelum
dia lahir bukan sesudah lahir. Karena 4 bulan bayi dalam perut sudah ditiupkan
ruh dia sudah mendengarkan, merasakan perasaan ibunya ketika didalam perut
ibunya.
Zulkarnain juga mengajak para jamaah yang hadir untuk
memilih calon DPRD Kota, DPRD Provinsi DPR RI dan Presiden beragama islam dan
agamanya bagus.
" Pilih calon DPRD Kota, DPRD Provinsi DPR RI dan
Presiden yang soleh-soleh dan agamanya bagus, presiden pilih yang soleh hari
ini presiden orang islam jadi siapa yang kita pilih lihat orang orang yang
berada di sekililingnya. Gerakan semua emak-emak untuk memilih pemimpin yang
shaleh," himbaunya.
Zulkarnain mengatak yang merusak tokoh agama itu ada tiga
harta, tahta dan wanita. " yang merusak tokoh agama ada 3 harta, tahta,
wanita, kalau gak mempan dengan ini mulai cari cari kesalahan. Kalau kami mau
diam itu gampang berhentikanlah perbuatan yang tidak baik kalau masih ada
perbuatan yang tidak baik kami tidak akan pernah diam sampai kami mati,"
tegasnya.(Ismail)
