Padangsidimpuan - Ratusan warga Kota Padangsidimpuan beramai - ramai datangi KPU, kedatangan warga kali ini bukan mendaftar sebagai peserta pemilu, melainkan mereka mendaftarkan diri sebagai relawan demokrasi pemilu 2019 ini, dari hasil perekrutan relawan ini terdapat sejumlah 114 orang telah mendaftarkan diri.
Perekrutan relawan demokrasi pemilu 2019 ini, pihak KPU Kota Padangsidimpuan memulai membuka pendaftaran sejak 11 Januari dan berakhir sampai dengan 14 Januari 2019.
Perekrutan anggota relawan demokrasi pemilu pada tahun 2019 ini sesuai dengan surat KPU RI Nomor 33/PP. 8-SD/06/KPU/I/2019 tanggal 09 Januari 2019 perihal tentang Pembentukan Relawan Demokrasi Pemilu Serentak 2019.
Selanjutanya relawan demokrasi ini nantinya diharapkan dapat meningkatkan kualitas proses pemilu, kemudian meningkatkan partisipasi pemilih, serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap demokrasi dan membangkitkan kesukarelaan masyarakat sipil dalam agenda Pemilu dan Demokratisasi.
Ketua KPU kota Padangsidimpuan Tagor Dumora mengatakan, perekrutan relawan demokrasi ini sangat diapresiasi, pasalnya warga kota Padangsidimpuan cukup antusias dalam ikut berpatisipasi menjadi relawan demokrasi pemilu 2019 ini.
"Alhamdulillah kita sangat apresiasi kepada warga padangsidimpuan yang ikut berpartisipasi untuk mendaftarkan diri menjadi relawan demokrasi pada pemilu 2019 ini, sejak dibuka 11 Januari dan ditutup 14 Januari 2019 pukul 17. 00 Wib mencapai 114 pendaftar " ucap Tagor Kepada metro-online.co, Rabu, (16/01/2019).
Selain itu juga disampiakan Tagor bahwa sesuai juknis dan surat edaran yang diturunkan oleh KPU RI perihal hal ini, ada beberapa tugas utama dan tujuan dalam program ini adalah melakukan sosialisasi tentang kepemiluan kepada 10 basis pemilih yaitu : keluarga, pemilih pemuda, pemilih pemula, pemiluh perempuan, penyandang disabilitas, pemilih berkebutuhan khusus, kaum marjinal, komunitas, keagamaan dan warga iternet.
Kemudian dari hasil Informasi yang dihimpun metro-onlime.co, 114 orang yang sudah mendaftar ini hanya 55 oranglah diterima dan nantinya yang akan menjadi relawan demokrasi untuk pemilu 2019 ini.
Perekrutan 55 relawan yang diterima ini, mereka harus melalui mekanisme terlebih dahulu, yaitu melalui Rapat Pleno KPU untuk siapa saja yang akan ditetapkan menjadi Relawan Demokrasi, berdasarkan Yang telah memenuhi persyaratan dan kemampuan, baik dari segi komunikasi, integritas, independensi dan lainnya.
"Kemudian untuk selanjutnya berkas Pendaftaran yang masuk akan di verifikasi dan akan kita umumkan siapa saja yang telah memenuhi Persyaratan Administrasi untuk mengikuti tahapan selanjutnya yaitu wawancara dengan calon Relawan Demokrasi yang di rencanakan di laksanakan pada hari Kamis, tanggal 17 Januari 2019 ini," pungkas Tagor. (Syahrul).
"Alhamdulillah kita sangat apresiasi kepada warga padangsidimpuan yang ikut berpartisipasi untuk mendaftarkan diri menjadi relawan demokrasi pada pemilu 2019 ini, sejak dibuka 11 Januari dan ditutup 14 Januari 2019 pukul 17. 00 Wib mencapai 114 pendaftar " ucap Tagor Kepada metro-online.co, Rabu, (16/01/2019).
Selain itu juga disampiakan Tagor bahwa sesuai juknis dan surat edaran yang diturunkan oleh KPU RI perihal hal ini, ada beberapa tugas utama dan tujuan dalam program ini adalah melakukan sosialisasi tentang kepemiluan kepada 10 basis pemilih yaitu : keluarga, pemilih pemuda, pemilih pemula, pemiluh perempuan, penyandang disabilitas, pemilih berkebutuhan khusus, kaum marjinal, komunitas, keagamaan dan warga iternet.
Kemudian dari hasil Informasi yang dihimpun metro-onlime.co, 114 orang yang sudah mendaftar ini hanya 55 oranglah diterima dan nantinya yang akan menjadi relawan demokrasi untuk pemilu 2019 ini.
Perekrutan 55 relawan yang diterima ini, mereka harus melalui mekanisme terlebih dahulu, yaitu melalui Rapat Pleno KPU untuk siapa saja yang akan ditetapkan menjadi Relawan Demokrasi, berdasarkan Yang telah memenuhi persyaratan dan kemampuan, baik dari segi komunikasi, integritas, independensi dan lainnya.
"Kemudian untuk selanjutnya berkas Pendaftaran yang masuk akan di verifikasi dan akan kita umumkan siapa saja yang telah memenuhi Persyaratan Administrasi untuk mengikuti tahapan selanjutnya yaitu wawancara dengan calon Relawan Demokrasi yang di rencanakan di laksanakan pada hari Kamis, tanggal 17 Januari 2019 ini," pungkas Tagor. (Syahrul).