Wabup Palas, drg. H. Ahmad Zarnawi, CHt, MSi, MM didampingi Porkopinda Palas saat membuka Musrenbang RKPD Palas tahun anggaran 2019 |
Dalam laporannya, Kepala Bappeda Palas, Hj. Yenny Nurlina Siregar, SP menyebutkan, musrenbang merupakan sarana partisipatif dan dialogis dalam penyusunan program tahunan pembangunan daerah dengan pendekatan bottom-up, dimana kebutuhan pembangunan masyarakat dapat diidentifikasi, diusulkan dan dianggarkan.
"Tujuan musrenbang ini antara lain, mewujudkan keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan dan penganggaran dalam rancangan awal RKPD Kabupaten Palas tahun anggaran 2019 dan rencana kerja SKPD tahun anggaran 2019," ujarnya.
Dikatakan dia, setidaknya ada tiga capaian dari pelaksanaan musrenbang ini, yakni, pertama, daftar prioritas program dan kegiatan pembangunan dan alokasi anggaran ineikatif berdasarkan program dan kegiatan SKPD.
"Kedua, daftar prioritas program dan kegiatan pembangunan yang sudah dipilah berdasarkan sumber pembiayaan dari APBD Kabupaten, APBD Provinsi, APBN dan sumber pendanaan lainnya, dan ketiga, daftar usulan/regulasi yang diperlukan pada tingkat pemerintah kabupaten, provinsi dan pemerintah pusat," paparnya.
Karena itu, kata Yenni RKPD tahun 2019 memuat langkah langkah untuk mendukung terwujudnya masyarakat Palas yang Beriman, Cerdas, Sehat, Sejahtera dan Berbudaya (Bercahaya) didukung pemerintah yang profesional yang menjadi visi Kabupaten Palas jilid II dalam RPJMD 2019 – 2023.
“Salah satu Tujuan Mesrenbang RKPD ini adalah Mensinergikan dan mensinkronkan program dan kegiatan pembangunan antar sektor/bidang antar daerah yang akan dimuat dalam RKPD palas tahun 2019,” ujar Yenni.
Hadir di kegiatan pemerintah tahunan itu perwakilan dari Pemprovsu, Bappeda Provinsi Sumut, Wakil Bupati Palas, Pimpinan DPRD Palas, perwakilan Polres Tapsel, Kejari Palas, Sekdakab Palas, Pimpinan SKPD dan OPD di lingkungan Pemkab Palas, tokoh agama, tokoh masyarakat, LSM dan insan pers.
Dalam arahannya Wakil Bupati Palas H. Ahmad Zarnawi Pasaribu, CHt, MSi, MM menyatakan, menyusun program pembangunan tidak mudah. Sebab perlu perencanaan matang dan pembahasan bersama dengan melibatkan semua pihak sampai lapisan masyarakat paling bawah.
"Pemkab Palas sudah memfasilitasi penyelenggaraan musyawarah mulai dari tingkat desa yakni Musrenbangdes, tingkat kecamatan Musrenbangcam dan tingkat kabupaten Musrenbangkab. Disetiap penyelenggaraan petugas melibatkan semua unsur sampai tersusun dalam satu konsep jelas program pembangunan jangka pendek, menengah dan panjang," ungkapnya.
“Usulan dari bawah sekalipun tingkat RT/RW sangat diperlukan dalam menyusun program perencanaan pembangunan. Maka dari itu setiap Musrenbang libatkanlah semua elemen termasuk Masyarakat,” ujar Zarnawi.
Pantauan wartawan, banyak usulan program prioritas yang disampaikan oleh peserta musrenbang RKPD Palas tahun 2019 yang dimoderaotri oleh Asisten I Pemkab Palas, GT. Hamonangam Daulay.(pls-1)