Antara lain sejumlah titik di Simpang Dolok, Merangir Simpang Kerasaan, Dolok Merangir dan Kerasaan serta
Dolok Batu Nanggar Kabupaten Simalungun.
Kasi Ops Dishub Kabupaten Simalungun Jawarden Purba menyampaikan bahwa penguna jalan dari Dolok Merangir menuju kerasaan harus lewat dari serbelawan menuju Simpang Kampus (Kampung Purwosari). Sementara penguna jalan dari Kerasaan menuju Dolok Merangir, lewat simpang bunga Pabrik Dolok Ilir menuju kampung Bandar Selamat.
"Itupun dilaksanakan apabila di jalan Medan terjadi kemacetan (padat) lalu lintas. Kita hanya mengatisipasi macetnya arus lalu lintas saat Lebaran nanti," ucap Jawarden.
Kegiatan pemasangan rambu petunjuk ini adalah upaya Sat Lantas Polres Simalungun dalam mengatasi kemacetan atau Krodit di Jalan Medan, sehingga dilakukan Rekayasa Lalu Lintas dengan melakukan tindakan pengalihan arus apabila terjadi Krodit di Jalan Medan pengguna Jalan dialihkan ke Jalan Alternatif Simpang Dolok Merangir Simpang Kerasaan.
Kanit Dikyasa Aiptu Arwansyah mengatakan untuk memberikan kenyamanan kepada pengguna jalan (pemudik) saat arus mudik lebaran tahun 2019 nanti, Sat Lantas Polres Simalungun telah menyiapkan dan memasang tanda bantu petunjuk jalan alternatif di beberapa titik jalur di Kabupaten Simalungun.
"Dengan persiapan ini, diharapkan dapat memperlancar arus mudik Lebaran 2019 dan menekan angka kecelakaan lalu lintas. Sehingga masyarakat maupun pemudik merasa nyaman berlalu lintas. Tidak kebingungan untuk mencari jalur alternatif agar mereka sampai pada tujuan," kata Aiptu Arwansyah seraya mengimbau agar pengendara juga harus mematuhi peraturan lalu lintas saat berkendaraan.
Pantauan di lapangan, untuk kondisi Jalan Alternatif pada umumnya cukup baik hanya ada berkisar 1Km yang melintasi jalan perkampungan, dikarenakan adanya perbaikan jembatan di Kebun Dolok Ilir.
Selain memasang rambu petunjuk Arah Sat Lantas Polres Simalungun juga memasang Peta Route sehingga pengguna Jalan dapat tergambar dengan jelas Jalan yang akan dilalui.
Tercatat ada sebanyak 8 Rambu petunjuk lengkap dengan jarak tempuh (KM) serta Peta Route sebanyak 3 yang ditempatkan di persimpangan yang mudah terlihat oleh Pengguna Jalan.
Penambahan Rambu petunjuk yang diperlukan akan dilakukan, sehingga H-7 Lebaran semua kelengkapan untuk pengalihan direncanakan sudah rampung.
Kurnia Purba SH selaku warga Kecamatan Bandar Huluan, saat pemantauan sejumlah rambu-rambu alternatif sangat mengapresiasi kinerja Sat Lantas Polres Simalungun dan Dinas Perhubungan Kabupaten Simalungun.
"Saya selaku warga sangat mengapresiasi dan mendukung upaya pemasangan rambu alternatif ini. Apalagi ini menjelang arus mudik Lebaran biasanya padat lalu lintas. Langkah antisipasi yang dilakukan Sat Lantas dan Dishub Simalungun, dengan membuat jalur alternatif dan rambu penunjuk arah dapat menghindari kemacetan lalu lintas nantinya," kata Kurnia Purba, SH.(js)
"Dengan persiapan ini, diharapkan dapat memperlancar arus mudik Lebaran 2019 dan menekan angka kecelakaan lalu lintas. Sehingga masyarakat maupun pemudik merasa nyaman berlalu lintas. Tidak kebingungan untuk mencari jalur alternatif agar mereka sampai pada tujuan," kata Aiptu Arwansyah seraya mengimbau agar pengendara juga harus mematuhi peraturan lalu lintas saat berkendaraan.
Pantauan di lapangan, untuk kondisi Jalan Alternatif pada umumnya cukup baik hanya ada berkisar 1Km yang melintasi jalan perkampungan, dikarenakan adanya perbaikan jembatan di Kebun Dolok Ilir.
Selain memasang rambu petunjuk Arah Sat Lantas Polres Simalungun juga memasang Peta Route sehingga pengguna Jalan dapat tergambar dengan jelas Jalan yang akan dilalui.
Tercatat ada sebanyak 8 Rambu petunjuk lengkap dengan jarak tempuh (KM) serta Peta Route sebanyak 3 yang ditempatkan di persimpangan yang mudah terlihat oleh Pengguna Jalan.
Penambahan Rambu petunjuk yang diperlukan akan dilakukan, sehingga H-7 Lebaran semua kelengkapan untuk pengalihan direncanakan sudah rampung.
Kurnia Purba SH selaku warga Kecamatan Bandar Huluan, saat pemantauan sejumlah rambu-rambu alternatif sangat mengapresiasi kinerja Sat Lantas Polres Simalungun dan Dinas Perhubungan Kabupaten Simalungun.
"Saya selaku warga sangat mengapresiasi dan mendukung upaya pemasangan rambu alternatif ini. Apalagi ini menjelang arus mudik Lebaran biasanya padat lalu lintas. Langkah antisipasi yang dilakukan Sat Lantas dan Dishub Simalungun, dengan membuat jalur alternatif dan rambu penunjuk arah dapat menghindari kemacetan lalu lintas nantinya," kata Kurnia Purba, SH.(js)
