Pihak pengelola bandara Kualanamu memprediksi kalau lonjakan penumpang pada arus balik akan tampak lebih ramai pada pekan depan jelang libur panjang kerja dan libur panjang sekolah berakhir.
Sementara saat ini antusiasme masyarakat untuk pulang ke daerah asal mereka masih belum tampak ada lonjakan yang signifikan. "Warga yang mudik tampak masih betah menghabiskan hari libur panjang lebaran di kampung mereka bersama keluarga, diprediksi nanti jelang berakhir masa libur panjang cuti bersama akan ada peningkatan ,” ujarnya.
Menurut Duty, Maneger airport Bandara KNIA Tukiman mengatakan, untuk data posko pantau lebaran yang tercatat saat ini, jumlah penumpang tercatat pada pukul 00.00 wib Jum'at dini hari (07/06/ 2019) jumlah penumpang pesawat di bandara Kualanamu sebanyak 16.81 penumpang dengan rincian 9,830 penumpang untuk penerbangan domestik dan sebanyak 5.401 penumpang untuk penerbangan internasional.
Jumlah penumpang ini menurun drastis sebanyak46.71 persen dibanding tahun 2018 lalu ,minimnya penumpang karena tiket pesawat mahal juga mengakibatkan sebanyak 82 penerbangan dibatalkan. ( wan).
Sementara saat ini antusiasme masyarakat untuk pulang ke daerah asal mereka masih belum tampak ada lonjakan yang signifikan. "Warga yang mudik tampak masih betah menghabiskan hari libur panjang lebaran di kampung mereka bersama keluarga, diprediksi nanti jelang berakhir masa libur panjang cuti bersama akan ada peningkatan ,” ujarnya.
Menurut Duty, Maneger airport Bandara KNIA Tukiman mengatakan, untuk data posko pantau lebaran yang tercatat saat ini, jumlah penumpang tercatat pada pukul 00.00 wib Jum'at dini hari (07/06/ 2019) jumlah penumpang pesawat di bandara Kualanamu sebanyak 16.81 penumpang dengan rincian 9,830 penumpang untuk penerbangan domestik dan sebanyak 5.401 penumpang untuk penerbangan internasional.
Jumlah penumpang ini menurun drastis sebanyak46.71 persen dibanding tahun 2018 lalu ,minimnya penumpang karena tiket pesawat mahal juga mengakibatkan sebanyak 82 penerbangan dibatalkan. ( wan).