Reuni IKAT 88 Gelar Temu Kangen dan Kunjungan Wisata di Medan

Sebarkan:
Reuni IKAT 88 Gelar Temu Kangen dan Kunjungan Wisata di Medan
MEDAN | Ikatan Keluarga Alumni Tidar (IKAT) 88 yang merupakan istri-istri dari Alumni AKABRI Darat Tahun 1988, Senin (24/06/2019) pagi, melakukan kunjungan wisata sekaligus temu kangen di antara sesama anggota yang dipusatkan di Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara.

Kehadiran rombongan IKAT 88  yang berjumlah 19 orang, yang terdiri dari 9 orang dari Jakarta dan 10 orang dari Medan disambut langsung Ketua Persit KCK PD I/BB Ny Trisasanti MS Fadhilah
Pada kesempatan tersebut, dalam paparan Aster Kasdam I/BB Kolonel Inf Parluhutan Marpaung, S.I.P menyampaikan ucapkan selamat datang “kepada rombongan Alumni AKABRI 1988 (IKAT-88) di Makodam I/BB, sehingga dapat memupuk kebersamaan, kekompakan serta persatuan dan kesatuan diantara sesama para alumni dalam melaksanakan pengabdian kepada Negara dan Bangsa”.

Selanjutnya Aster Kasdam I/BB menjelaskan  dan memaparkan mekanisme pelaksanaan kegiatan Ikatan Keluarga Alumni Tidar (IKAT) 88 selama tiga hari mulai dari tanggal 24 sampai dengan 26 Juni 2019 di Kota Medan, rombongan IKAT 88 akan menyinggahi sejumlah lokasi wisata dalam Kota Medan, seperti rombongan melaksanakan arung jeram di Namo Sira-sira, Wisata Alam Armaya di Desa Suka Rende Kec. Pancur Batu Kab. Deli Serdang, Rumah Makan Lembur Kuring Medan, Magic Eye 3D Kuala Namu di Komplek Hub Commercial Bizpark dan meseum Magic Eye 3D.

Setelah menerima penjelasan dan paparan dari Aster Kasdam I/BB rombongan IKAT 88 bertolak dari Makodam I/BB menuju Namu Sira-sira untuk melaksanakan arung jeram, kegiatan  berlangsung seru karena berbagai rintangan yang dilewati cukup ekstrim dan menantang. Dimana olahraga arung jeram yang dikenal menguji nyali dan andrenalin ini juga menguji kekompakan dan kerjasama para pengarung. Saat mengarungi sungai, ada sebagian perahu yang ditumpangi hampir terbalik akibat arus yang cukup deras dan menabrak batu ditengah sungai, Namun berkat kerjasama dan kekompakan tim, mereka tetap mampu bertahan, kembali mendayung dan berhasil mencapai finish. Pelaksanaan arung jeram dengan jarak 7 km, dengan waktu tempuh 2 jam dengan menggunakan 7 buah perahu karet.

"Perkumpulan ini (IKAT 88) adalah istri-istri alumni Akabri Darat 1988 yang sudah dibentuk sejak tahun 2006 lalu. Waktu itu anak-anak kita masih kecil-kecil, sehingga belum ada waktu ngumpul-ngumpul. Tapi seiring berjalannya waktu, akhirnya kami lebih sering ngumpul dan ternyata hal itu membangun silaturahmi itu sangat penting," ucap istri Pangdam I/BB, Mayjen TNI MS Fadhilah ini.(bb)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar