Akhyar Nasution : Normalisasi Drainase Dapat Meminimalisir Banjir

Sebarkan:


Medan - Wakil Wali Kota Medan, Ir Akhyar Nasution berharap penormalisasian drainase mampu meminimalisir terjadinya genangan air di Jalan Marelan.

Akhyar mengatakan, pengorekan dilakukan guna memperlancar aliran air dijalan tersebut sehingga tidak lagi terjadi banjir khususnya di kawasan tanah 600 Marelan.

Pada saat dilakukan pengorekan, kondisi drainase tampak sudah mengalamin penyubatan akibat sampah dan lumpur. Perhalan air yang tadinya tersumbat mulai mengalir dengan lancar ketika sampah-sampah dan lumpur diangkat oleh petugas dengan menggunakan cangkul dan sekop.
Untuk memastikan tidak ada lagi sumbatan, petugas juga membongkar lapak-lapak pedagang yang berada diatas drainase agar aliran drainase dapat terkontrol dengan baik.

"Drainase ini sudah lama tidak dibersihkan sehingga mengalami penyumbatan akibat sendimentase dan sampah yang sudah mengeras. Hari ini drainase ini kita bersihkan agar tidak ada lagi penyumbatan yang sering menimbulkan banjir di tanah 600, nantinya air dari drainase ini akan kita alirkan ke parit merah dan sebagian lagi ke sungai bederah," katanya, Jumat (5/7/2019).

Pemko Medan juga tengah melakukan normalisasi parit kebun yang letaknya tidak berjauhan. "Kita juga sedang melakukan normalisasi terhadap parit kebun yang panjangnya sekitar 2.6 KM, aliran parit ini juga langsung mengalir menuju sungai bederah,” sebut Politisi PDI Perjuangan itu.

Akhyar menghimbau kepada masyarakat agar jangan lagi membuang sampah kedalam drainase, dan bagi masyarakat yang sudah membeton drainase agar menyediakan lubang-lubang inlet agar air dari jalan dapat masuk ke drainase.

"Saya minta masyarakat jangan lagi membuang sampah kedalam parit, dan bagi yang sudah membeton harus membuat lubang inlet jangan sampai di beton seluruhnya karena air tidak akan dapat masuk kedalam parit, jadi mari sama-sama menjaga kota kita ini," pungkasnya.

Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar